Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
DPRD Kalsel

Dorong Hilirisasi Investasi, Imam Suprastowo: Tingkatkan Sektor Perekonomian di Banua

Avatar
332
×

Dorong Hilirisasi Investasi, Imam Suprastowo: Tingkatkan Sektor Perekonomian di Banua

Sebarkan artikel ini
Kunjungan kerja Komisi II DPRD Kalsel ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bali, Senin (15/1/2023). (Foto: Humas DPRD Kalsel/Koranbanjar.net )
Kunjungan kerja Komisi II DPRD Kalsel ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bali, Senin (15/1/2023). (Foto: Humas DPRD Kalsel/Koranbanjar.net )

Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) berharap hilirisasi investasi bisa lebih maksimal lagi untuk meningkatkan sektor perekonomian yang ada di Banua.

BALI, koranbanjar.net Hal itu diungkapkan oleh Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalsel, Imam Suprastowo ketika pihaknya melakukan kaji tiru ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bali, Senin (15/1/2024).

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Bukan tanpa alasan, hilirisasi investasi dianggap dapat menciptakan nilai tambah pada Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki, serta merangsang pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara berkelanjutan.

“Di Kalsel sendiri, potensinya sangat bagus. Misalnya saja CPO yang banyak sekali di daerah kita. Selama ini justru CPO-nya dibawa ke luar Kalsel dan setelah menjadi minyak goreng kembali lagi ke Kalsel. Kita berharap ada investor yang masuk ke Kalsel, sehingga sehingga bisa langsung diolah dan dikelola di tempat kita,” harap Imam Suprastowo.

Sementara itu, Sekretaris Dinas PMPTSP Provinsi Kalsel Fitridani mengatakan Provinsi Bali merupakan gudangnya investor yang mengisi potensi-potensi perekonomian, sehingga dirinya merasa Bali merupakan tempat yang tepat untuk menimba informasi.

“Kalsel ke depan akan mengadakan High Level Meeting (HLM) di Bali dengan menggandeng Dinas PMPTSP Bali dan Bank Indonesia (BI) wilayah Kalsel maupun Bali. Kita berharap sesegera mungkin akan terlaksana,” papar Fitridani.

HLM tersebut, kata Fitridani agar memicu para investor melirik Provinsi Kalsel. Karena, setidaknya ada tiga potensi yang sangat menjual di Kalsel, salah satunya perhotelan.

“Di Kota Banjarbaru sudah ada dokumen perhotelan yang bisa kita jual, karena hal itu kajiannya sudah lebih baik. Artinya, kita yakin bisa mempromosikan ke investor-investor pada bidang perhotelan ini,” tuturnya.

Penata Kelola Penanaman Modal Dinas PMPTSP Provinsi Bali, Ida Bagus Gede Putra Arimbawa menyambut baik kedatangan wakil rakyat “Rumah Banjar” ini.

Ia mengucapkan terima kasih, sebab, pihaknya sangat menghargai orang-orang yang berkunjung ke Bali, karena menurutnya hal itu akan menambah perputaran ekonomi di daerah yang mengandalkan pariwisata tersebut. (bay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh