Proses pengerjaan perbaikan jembatan mulai dilakukan, menurut pengawas proyek diperkirakan sepekan jembatan Padang Batung sebagai jalur alternatif penghubung antara Desa Durian Rabung dan Desa Jambu Hulu, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) sudah bisa diakses warga.
HULUSUNGAISELATAN, koranbanjar.net – Sejak Minggu (3/1/2021) kemarin, jembatan gantung yang ambruk mulai diperbaiki Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten HSS.
Kepala Pengawas Proyek, Ade mengatakan, pihaknya terus melakukan perbaikan sementara. Diperkirakan, kurang lebih sekitar satu minggu lagi jembatan gantung sudah bisa diakses oleh warga kembali.
“Insya Allah seminggu lagi jembatan ini sudah bisa dilalui warga,” ucap Ade, Senin (4/1/2021).
Dijelaskannya, perbaikan sementara dilakukan dengan menarik kembali tali sling penyangga utama jembatan gantung yang ambruk.
“Kita perbaiki kayu yang patah, kemudian tali penyangga ditarik dari ujung agar jembatan kembali berdiri,” jelasnya.
Dalam pengerjaan, pihak pengerjaan proyek mengaku mengalami sedikit gangguan karena beberapa tiang utama yang terbuat dari ulin (kayu besi) mulai rapuh.
“Tali sling sudah kami angkat menggunakan katrol, tapi kayu ulin penyangga jembatan rapuh. Jadi hari ini kita perbaiki tiangnya dulu,” ucap Ade.
Ia berharap, proses perbaikan sementara ini segera dapat diselesaikan. Musim penghujan, dikhawatirkan air Sungai Amandit meluap menyebabkan debit air tinggi mengenai lantai jembatan.
“Takutnya air naik terkena jembatan dan menjadi semakin rusak. Kami berharap semoga cepat selesai dan dapat digunakan warga kembali,” pungkasnya. (mj-030/dya)