KOTABARU, koranbanjar.net – Kekurangan KONI Kabupaten Kotabaru disoroti Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotabaru. Kekurangan tersebut tentunya harus mampu diatasi, mengingat saat ini para atlet dari seluruh cabor sedang menghadapi persiapan Porprov Kalsel 2021 mendatang, di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Untuk mengatasi kekurangan tersebut, Kepala Dispora Kotabaru, Khairuddin, menyatakan pihaknya siap memfasilitasi rapat kerja KONI dan memberikan pengantar target jangka pendek untuk persiapan Porprov 2021.
“Kami memantau KONI masih banyak kekurangan. Karenanya KONI perlu membuat matrik atau semacam bobot agar nantinya ada skor, jadi yang mana lebih tinggi itulah yang diprioritaskan. Ini supaya KONI lebih kompak organisasinya dan membuat kepercayaan bagi semua cabor,” kata Khairuddin, di rapat kerja bersama para pengurus cabor, Rabu (10/7/2019) malam, di kantor Setdakab Kotabaru.
Sementara Ketua KONI Kotabaru, Abdul Qadir Jailani, mengharapkan seluruh pengurus cabor yang ada di Kotabaru bersama Disprora bisa bersinergi dengan KONI Kotabaru, terutamanya dalam hal pengadaan alat olahraga untuk para atlet yang akan berlaga dalam Porprov 2021.
“Koni tentu mengharapkan agar anggaran di tahun 2020 dapat turun dan sudah bisa dilaksanakan,” ujarnya.
Abdul Qadir menegaskan, sebagai komite olahraga KONI juga menginginkan dukungan dari pemerintah daerah melalui Dispora Kotabaru berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2017.
“Di mana KONI bertugas sebagai pendamping dan pengawas pelaksanaan calon atlet berprestasi yang ditata oleh induk cabor masing-masing,” tandasnya.
Rapat kerja para pengurus cabor ini diselenggarakan KONI Kotabaru guna persiapan menghadapi Porprov Kalsel 2021. Selain itu, rapat juga membahas tentang teknis pembinaan atlet serta masalah sarana dan prasarana olahraga masing-masing cabor yang penganggarannya dilakukan pada 2020 mendatang. (cah/dny)