Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Tabalong

Disdukcapil Tabalong Mulai Terapkan Buku Pokok Pemakaman, Ini Tujuannya

Avatar
224
×

Disdukcapil Tabalong Mulai Terapkan Buku Pokok Pemakaman, Ini Tujuannya

Sebarkan artikel ini
Kepala Disdukcapil Tabalong, Rowi Rawatiance. (foto : istimewa)

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tabalong mulai menerapkan buku pokok pemakaman,

TABALONG, koranbanjar.net – Buku pokok pemakaman dimaksudkan agar setiap kematian penduduk dapat terlaporkan untuk diterbitkan akta kematiannya dan meningkatkan akurasi basis data kependudukan.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kepala Disdukcapil Tabalong, Rowi Rawatiance mengatakan bahwa isi dari buku pokok pemakaman berisi mengenai informasi warga yang meninggal dunia.

“Dengan begitu kita bisa menindaklanjuti lebih jauh ketika data ini terkumpul kita bisa bantu menerbitkan akta kematian,” ujarnya Selasa (12/7/2022).

Selain itu, pihaknya juga dapat menyesuaikan Kartu Keluarga (KK), karena yang statusnya meninggal harus dikeluarkan.

“Tidak stop di akta kematian saja, tetapi dengan dokumen pengikut lainnya otomatis kami terbitkan. Sekali ia menyetorkan keterangan meninggal, ia akan mendapatkan akta kematian, KTP Elektronik dan KK yang sudah disesuaikan,” jelasnya.

Sedangkan mekanismenya diawali dari jenjang RT, Kelurahan, Kecamatan hingga Disdukcapil Kabupaten Tabalong.

“Setiap akhir bulan mereka harus melaporkan ke kita, nanti kita akan merekap dan menyampaikan ke Provinsi,” ujar Rowi.

Diketahui, Disdukcapil Tabalong pada tahun 2022 sudah menyiapkan 131 buku pokok pemakaman dengan menggunakan dana APBD.

Rowi berharap masyarakat dapat ikut berpartisipasi dalam mensukseskan pengisian buku pokok pemakaman, dikarenakan banyaknya manfaat dari buku tersebut.

(anb/slv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh