Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Dirjen PDASHL: MH2T Sangat Pantas Untuk Dikunjungi RI 1 

Avatar
284
×

Dirjen PDASHL: MH2T Sangat Pantas Untuk Dikunjungi RI 1 

Sebarkan artikel ini

BANJARBARU,koranbanjar.net – Dirjen Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (PDASHL) Kementerian LHK, Hudoyo menyatakan secara terus terang bahwa Miniatur Hutan Hujan Tropika (MH2T) di Banjarbaru, sangat pantas untuk mendapatkan kunjungan dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Ini terungkap saat Hudoyo berkunjung ke areal MH2T yang berada di kawasan perkantoran Pemprov Kalsel di Banjarbaru, Jumat (31/1/2020).

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kehadiran Hudoyo ini secara khusus untuk melihat dari dekat kesiapan Kalsel, terkait kedatangan Presiden RI Jokowi untuk meresmikan dan meluncurkan Kebun Bibit Desa (KBD), serta peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 di Banjarbaru.

Dirjen PDASHL: MH2T Sangat Pantas Untuk Dikunjungi RI 1 
Dirjen PDASHL dan Kadishut Kalsel di MH2T Banjarbaru. (Foto: Dishut Kalsel)

Hudoyo mengaku kaget saat berada di MH2T. Sebab, pertengahan 2019 lalu, ia pernah ke MH2T. “Nuansa berbeda, pohonnya sudah rimbun dan tertata rapi,” katanya.

Kekaguman Dirjeni PDASHLbukan tanpa alasan. Selain kesiapan lokasi acara, MH2T kini telah didukung dengan infrastruktur memadai. “Jadi, wajar dan sangat pantas bila MH2T dijadikan tempat kunjungan pak Jokowi,” ujarnya.

Kedatatangan Hudoyo dan rombongan ke MH2T disambut Kepala Dinas Kehutanan Kalsel Hanif Faisol Nurofiq dan para pejabat eselon 3 di instansi ini. Pembahasan umum tentang kesiapan Kalsel pada rencana kunjungan Jokowi.

Tidak saja mengunjungi MH2T, rombongan menuju rencana areal penanaman yang akan dilakukan Jokowi, di lokasi tanaman spesies endemik Indonesia, di bundaran MH2T.

Dilanjutkan ke Persemaian Permanen BPTH, yang sedianya akan dijadikan displai pelaksanaan KBD se Kalsel.

Membanggakan, areal yang relatif baru terbangun, itu diproyeksikan sebagai calon lokasi miniatur hutan hujan Indonesia, dengan pendekatan pertumbuhan hijaunya. (dishutkalsel/dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh