Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui UPTD Instalasi Farmasi mulai mendistribusikan vaksin meningitis untuk calon jemaah haji tahun 2025.
BANJARBARU,koranbanjar.net – Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya perlindungan kesehatan bagi para jemaah sebelum berangkat ke tanah suci, Mekkah.
Sebanyak 3.844 vial vaksin meningitis didistribusikan ke 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan. Proses pengiriman dilakukan bertahap, dimulai pada hari ini, dan direncanakan selesai pada awal pekan depan.
“Kami mulai mendistribusikan sebanyak 3.844 vial vaksin haji ke 13 kabupaten atau kota. Hari ini, pengiriman dilakukan ke 9 kabupaten atau kota, dan sisanya akan diantar pada Senin atau Selasa mendatang, sesuai dengan jadwal penyuntikan calon jemaah haji,” jelas Kepala UPTD Instalasi Farmasi Dinkes Kalsel, Efrin Pujianti, saat ditemui di Banjarbaru, Kamis (17/4/2025).
Tiga kabupaten yang akan menerima vaksin pada jadwal selanjutnya adalah Tanah Bumbu, Hulu Sungai Selatan, dan Balangan.
Pendistribusian ini dilakukan berdasarkan data jumlah jemaah haji yang telah terdaftar berangkat tahun ini, sebagaimana ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.
“Vaksin haji ini dikirim oleh Kementerian Kesehatan sesuai dengan jumlah jemaah haji yang akan berangkat. Namun, kami juga menyiapkan cadangan sebanyak 4 vial untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” tambah Efrin.
Vaksin meningitis merupakan vaksin wajib yang harus diterima seluruh jemaah haji sebelum keberangkatan.
Pemberian vaksin ini bertujuan untuk memberikan perlindungan dari penyakit meningitis yang kerap menjadi risiko kesehatan di kawasan Arab Saudi.
“Dengan pemberian vaksin ini, jemaah haji dari Kalimantan Selatan sudah memiliki perlindungan kesehatan lebih awal,” ucap Efrin.
Harapannya, proses pendistribusian berjalan lancar, penyuntikan vaksin tidak mengalami kendala, dan seluruh jemaah haji Kalsel dapat menunaikan ibadah dengan sehat serta kembali ke Banua dengan selamat. (mc kalsel/dya)
