BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Ironis! Semula dikira asap dari pembakaran sampah yang masuk ke dalam rumah, eh…tidak tahunya diduga akibat korsleting listrik, rumah Hariyadi di Jalan Gotong Royong Komplek Griya Lambung Mangkurat No 50 RT 02 RW 04 Kelurahan Loktabat Selatan, ludes terbakar, Selasa (23/10/2018) sekitar pukul 09.00 wita.
Informasi yang diperoleh koranbanjar.net, api yang membakar habis seisi rumahnya tersebut berasal dari plapon rumah.
“Jadi saya datang ke rumah sekitar jam 8.30. Saya merasa kalau ada asap masuk ke dalam rumah dari belakang rumah. Saya kira cuma ada orang membakar sampah aja,” ucap Hariyadi pemilik rumah.
Hariyadi menganggap asap itu hanya asap dari sampah yang dibakar dan dia memastikan listrik-listrik di rumahnya aman-aman saja. “Lalu saya tinggal mandi, hati saya berucap merasa aman-aman aja, lalu saya tinggal lagi pergi karena merasa aman saja,” katanya.
Firasat Hariyadi ternyata salah, api ternyata berasal dari pelapon rumah yang sudah membubuk. Kondisi rumah pun saat itu lagi kosong.
Api yang sudah besar membubuk diplapon rumahnya ambruk ke ruang tengah rumah. Api pun sangat cepat membesar, dan meludeskan seisi rumah. “Tidak sempat lagi menyelamatkan barang-barang seperti dokumen. Saya datang sudah habis terbakar,” ujarnya.
Sekitar 45 menit api tersebut berkorbar, dan berhasil dipadamkan pemadam yang datang beserta unit sekitar 10 buah.
Menurut Pusdalops BPBD Kota Banjarbaru Fahriadi yang berada di lokasi kejadian, dugaan sementara api tersebut berasal dari korsleting listrik yang berada di plapon. “Dugaan sementara dari listrik yang di pelapon,” jelasnya.(maf/sir)