Masyarakat kini harus lebih waspada, karena Covid-19 varian baru jenis Delta telah terdeteksi di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel).
BANJARBARU, koranbanjar.net – Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Banjarbaru, Rizana Mirza membenarkan hal tersebut.
“Beberapa hari lalu kami mendapat informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, bahwa ada salah satu sampel yang dikirim awal Juni lalu ke Pusat Penelitian dan Pengembangan Kemenkes. Ternyata, sampel itu adalah varian Delta,” ujarnya kepada koranbanjar.net, Sabtu (14/8/2021).
Kata dia, informasi sementara yang didapatkan pihaknya yaitu yang bersangkutan merupakan tinggal di Banjarbaru.
Namun, bekerja di Banjarmasin dan identitas diri berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP)-nya pun dari Banjarmasin.
Rizana menambahkan, ia sudah berkoordinasi Dinkes Kalsel. Bahkan, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin yang telah melacak keberadaannya.
“Kita anggap semua varian itu berbahaya. Tapi, varian Delta ini mungkin dua kali lipat bahayanya,” ucapnya.
Ia menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan rumah sakit (RS) untuk menambah tempat tidur. Dibantu oleh RS milik TNI AU, RS milik TNI AD. Kemudian, rumah sakit swasta yang bisa membantu penanganan Covid-19.
“Tentunya, kita minta dukungan dari Pemprov Kalsel untuk obat-obatan dan sebagainya,” tutupnya. (MJ-37/YKW)