Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Banjar

Bupati Saidi Mansyur Resmikan Empat Layanan Kesehatan di RSUD Ratu Zalecha

Avatar
539
×

Bupati Saidi Mansyur Resmikan Empat Layanan Kesehatan di RSUD Ratu Zalecha

Sebarkan artikel ini
Bupati Banjar H Saidi Mansyur didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas, meresmikan 4 (empat) layanan kesehatan di RSUD Ratu Zalecha Martapura, Kamis (25/1/2024). (Foto: Kominfo Kabupaten Banjar/Koranbanjar.net)
Bupati Banjar H Saidi Mansyur didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas, meresmikan 4 (empat) layanan kesehatan di RSUD Ratu Zalecha Martapura, Kamis (25/1/2024). (Foto: Kominfo Kabupaten Banjar/Koranbanjar.net)

RSUD Ratu Zalecha telah melakukan langkah proaktif dengan menyediakan pelayanan kemoterapi dan perawatan kanker. Dengan layanan dan perawatan tersebut, mendekatkan akses pelayanan, serta mengurangi biaya dan beban pada pasien kanker di Kabupaten Banjar.

BANJAR, koranbanjar.netHal tersebut dikatakan Bupati Banjar H Saidi Mansyur didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas, saat meresmikan 4 (empat) layanan kesehatan di RSUD Ratu Zalecha Martapura, Kamis (25/1/2024).

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Empat layanan tersebut yakni, pelayanan kemoterapi dan kanker, pelayanan mammografi (deteksi kanker payudara), pelayanan tumbuh kembang anak (Pais Patin), serta pelayanan gangguan pendengaran (BERA).

Bupati Banjar H Saidi Mansyur menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas kemajuan dan upaya yang telah dilakukan RSUD Ratu Zalecha dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

“Saat ini kita menghadapi dua permasalahan utama dalam dunia kesehatan, yaitu kasus kanker dan stunting pada anak-anak. Untuk itu mari kita bersama-sama memahami urgensi permasalahan kanker, khususnya kanker payudara yang menjadi penyakit tidak menular dengan dampak kematian yang signifikan di Indonesia,” tuturnya.

Selain itu lanjutnya, masalah stunting pada anak-anak perlu mendapatkan perhatian serius. Terbentuknya tim penanganan stunting yang melibatkan RSUD Ratu Zalecha, menunjukan komitmen penuh untuk mengatasi masalah gizi anak-anak.

“Penanganan terintegrasi atasi stunting melalui Pelayanan Anak Terpadu beserta Ibu dan Neonatal (Pais Patin) adalah inovasi yang bertujuan meminimalkan kasus stunting di Kabupaten Banjar. Sedangkan BERA di Poliklinik THT adalah langkah proaktif untuk mendeteksi gangguan pendengaran pada tahap  awal. Ini merupakan upaya kita memberikan perawatan holistik termasuk pada aspek tumbuh kembang anak,” ungkapnya.

Sementara itu Dokter Spesialis Konsultan Hematologi Onkologi, Riswan Arisandi menerangkan, pengembangan layanan ini diharap dapat mengurangi frekuensi rujukan sehingga pasien tidak perlu jauh-jauh lagi berobat.

“Alhamdulilah RSUD Ratu Zalecha ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan RI sebagai rumah sakit daerah selain RSUD Ulin Banjarmasin dan RSUD Hadji Boejasin Pelaihari, yang menjadi tempat rujukan bagi penderita kanker di provinsi Kalsel,” pungkasnya. (bay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh