Jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) bersama Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) HSS berkunjung ke rumah dinas Bupati HSS Achmad Fikry, Minggu (19/7/2020).
KANDANGAN, KoranBanjar.net – Kunjungan ini dimaksudkan untuk pencocokan dan penelitian (coklit) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) tahun 2020 kepada Bupati HSS Achmad Fikry.
“Alhamdulillah, sebagai warga negara Indonesia dan warga HSS kami telah didatangi petugas pemilu baik KPU, Bawaslu untuk coklit,” ucap Bupati HSS.
Achmad Fikry mengucapkan terimakasih kepada petugas pemilu yang telah aktif mendatangi tempat kediamannya untuk mencocokkan daftar keluarga yang akan ikut Pilkada yang rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 9 Desember 2020.
Ia menekankan, masyarakat HSS aktif dan menerima petugas coklit di lapangan. Misalnya Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) tidak datang, masyarakat diharapkan aktif datang ke Kelurahan untuk memeriksa namanya.
“Kita berharap seluruh warga HSS agar aktif untuk coklit, petugas yang datang harap diterima. Jangan sampai pada saat pemilihan nanti tidak terdaftar dan ada masalah lainnya,” ujarnya.
Bupati HSS menambahkan, pihaknya juga terus mendukung penyelenggaraan pemilu agar dapat lancar melaksanakan tugasnya serta selalu mengutamakan keselamatan dan kesehatan.
“Petugas pemilu usahakan tidak bersentuhan ketika berhadapan dengan pemilih, petugas perlu kita lindungi. Karena pekerjaan mereka masih panjang, jadi tetap selalu jaga kondisi,” pesan Bupati Achmad Fikry.
Sedangkan masyarakat yang bertemu petugas pemilu juga diharapkan menerapkan protokol kesehatan, terutama selalu mengenakan masker, menjaga jarak, dan sebelum bertemu petugas agar mencuci tangan menggunakan sabun.
Ketua KPU HSS Nida Guslaili Rahmadyna menuturkan bahwa PPDP melaksanakan tugas coklit dari tanggal 15 Juli sampai 13 Agustus 2020 di seluruh Kecamatan se Kabupaten HSS di 550 TPS, 144 Desa, dan 40 Kelurahan.
“Mereka bergerak setiap hari dari rumah ke rumah dengan mengutamakan protokol kesehatan, selain itu mereka mengenakan Alat Pelindung Diri lengkap ketika datang kerumah warga,” tuturnya.
Sebelum bertugas, pada hari Senin nanti seluruh petugas yang akan bekerja di lapangan akan menjalani tes rapid. “Bekal ini yang menjamin bahwa kita tetap menjalankan protokol kesehatan. Keamanan dan keselamatan menjadi prioritas utama kami dalam bertugas,” tandasnya. (MJ-30/maf)