Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar

Bupati Ingin Koperasi dan UMKM Tetap Eksis Ditengah Pandemi Covid-19

Avatar
374
×

Bupati Ingin Koperasi dan UMKM Tetap Eksis Ditengah Pandemi Covid-19

Sebarkan artikel ini

Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Achmad Fikry menginginkan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mampu bertahan ditengah pandemi Virus Corona (Covid-19).

KANDANGAN, KoranBanjar.net – Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Achmad Fikry dalam bimbingan teknik (bimtek) Pelatihan Koperasi dan UMKM di Pondok Pesantren Minhajul Abidin Desa Telaga Bidadari Kecamatan Sungai Raya.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Kita ingin Koperasi dan UMKM ini meskipun ditengah-tengah pandemi Covid-19 mereka tetap eksis,” ucap Bupati, Senin (6/7/2020).

Pelatihan yang digelar oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama Balai Pelatihan Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Kalsel diikuti 60 orang peserta.

“Pesertanya ada 30 dari Koperasi dan 30 dari UMKM kita, semua difasilitasi oleh Dinas Provinsi dan Balai Pelatihan,” kata Bupati.

Ia berharap, dengan pelatihan yang dilaksanakan mulai tanggal 6 sampai 9 Juli ini kader Koperasi dan UMKM di HSS mampu memiliki wawasan yang lebih baik.

“Mudah-mudahan dengan bantuan dari Provinsi Kalsel ini dapat memberikan banyak peluang, seperti pemasaran produknya,” tandasnya.

Dijelaskan Kepala Dinas Tenaga Kerja Koperasi Usaha Kecil dan Perindustrian (Disnakerkop UKP) HSS, Hendro Martono bahwa pihaknya terus mendampingi Koperasi dan UMKM agar terus lebih baik.

“Kami dari Disnakerkop UKP HSS selalu senantiasa mendampingi UMKM kita yang memiliki semangat dan niat untuk maju, terlebih ditengah pandemi Covid-19,” ujarnya.

Hendro Martono melanjutkan, apalagi perekonomian di negara Indonesia mulai melemah. Sehingga pihaknya mengharapkan UMKM tidak stagnan atau berhenti, apalagi sampai tutup.

“Kita mendorong mereka agar mampu survive (bertahan) terhadap produk usaha mereka masing-masing,” tuturnya.

Dijelaskannya, bimtek pelatihan ini sangatlah penting dan bermanfaat. Sebab, nantinya akan diberikan materi tentang pemasaran, pengemasan produk, dan masalah perijinan, bahkan cara produksi yang sehat dan halal. (MJ-30/maf)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh