Pemerintah Kabupaten Balangan bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalsel, mengadakan rapat rencana penggabungan Bank Perkreditan Rakyat atau BPR Balangan bakal merger Hulu Sungai Tengah (HST), di ruang rapat Kantor Bupati Balangan, Kamis (25/6/2020).
PARINGIN,koranbanjar.net – Bupati Balangan H Ansharuddin mengatakan, pertemuan ini membahas intensif keinginan untuk bekerjasama, antara BPR HST dengan BPR Balangan.
Setelah mendengarkan paparan yang disampaikan HST, Ansharuddin menyampaikan pihaknya akan kembali mengadakan rapat internal dulu sebelum melakukan persetujuan.
“Mendengar apa yang sudah disampaikan, kita nanti akan mengadakan rapat internal karena menyangkut kerjasama dengan luar daerah dan antar daerah,” ujarnya.
Selanjutnyam, pihak OJK Kalsel Mulyadi mengatakan, dalam hal penggabungan ini, di dalam sana akan ada link pengembangan ekpensi kredit. Tentu ini menjadi kolaborasi yang menguntungkan.
“Saling menguntungkan bagi pengemban usaha, yang nantinya akan kembali kepada pemilik dalam hal ini mayoritas adalah Kabupaten Balangan,” ucapnya.
Pengabbungan dua BPR dari kedua daerah, HST dan Balangan mendapatkan dukungand ari Bank Kalsel. Group Head Bisnis Bank Kalsel Cabang Pusat Fachrudin menyatakan, pihaknya mendukung penggabungan BPR Balangan dengan BPR HST ini.
“Penggabungan ini dapat meningkatkan kinerja dan perkembangan bagi bank yang bersangkutan,” kata Fachrudin. (kominfobalangan/dya)