Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Besok Bakal Dilaksanakan Vaksinasi Sinovac di Kabupaten HSS

Avatar
483
×

Besok Bakal Dilaksanakan Vaksinasi Sinovac di Kabupaten HSS

Sebarkan artikel ini

Mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) rencananya besok bakal melaksanakan vaksinasi secara serentak di wilayahnya.

HULUSUNGAISELATAN, koranbanjar.net – Rencananya, pemberian vaksin Sars-CoV-2 Vaccine (Vero Cell) Innactivated Sinovac ini akan dilaksanakan pertama di Pendopo Kabupaten HSS, disusul masing-masing puskesmas yang telah menerima vaksin.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Disampaikan Kabid Kesehatan Masyarakat dan SIK Dinkes HSS, Daru Priyanto, sebanyak 10 orang pejabat publik Kabupaten HSS dan garda terdepan dalam pelayanan yakni tenaga kesehatan (nakes) akan menerima vaksin Sinovac.

3.600 vaksin yang tiba di ruang penyimpanan Farmasi Kabupaten HSS pada Kamis (28/01/2021) kemarin itu digunakan untuk dua kali penyuntikan.

“Sementara kita menerima vaksin sebanyak 3.600 untuk dua kali penyuntikan berjarak 14 hari,” ucap Daru Priyanto.

Data dari Dinkes HSS, sekitar 15 Puskesmas di wilayah HSS hari ini telah menerima vaksin Sinovac diantaranya, Puskesmas Bayanan, Sungai Pinang, Nagara, Gambah, Kandangan, Jambu Hilir, Kaliring, Padang Batung, Telaga Langsat, dan Puskesmas Angkinang.

“Selanjutnya ditargetkan Rabu (03/02/2021) sudah selesai distribusikan ke Puskesmas dan Rumah Sakit,” jelas Daru Priyanto.

Pihaknya tidak bisa memastikan kapan vaksinasi akan rampung, pasalnya hal ini tergantung masing-masing penerima vaksin Sinovac.

Ilustrasi vaksin Covid-19. (Sumber foto : internet)
Ilustrasi vaksin Covid-19. (Sumber foto : internet)

Misalnya, ketika di screening atau diperiksa petugas kesehatan ternyata tekanan darah sedang naik maka akan ditunda. Selain itu, Ibu hamil atau menyusui, penyakit demam, penyakit penyerta (komorbid) juga menjadi pertimbangan vaksinasi.

“Kementerian Kesehatan menargetkan selesai vaksinasi akhir Februari 2021, kalau kita lebih cepat lebih baik. Tapi itu tergantung kondisi kesehatan penerima vaksin,” ungkapnya.

Daru Priyanto mengimbau agar masyarakat jangan sampai takut melakukan vaksinasi, selanjutnya setelah menerima vaksin yang bersangkutan juga tetap harus menerapkan protokol kesehatan.

“Kita semua jangan takut di vaksin, karena vaksin aman dan akan membantu tubuh kita membuat antibodi terhadap Virus Corona,” tandasnya.

Senada dengan Dinkes HSS, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) HSS, Rahmawaty menyampaikan bahwa masyarakat diminta jujur menjawab pertanyaan nakes bila sudah ada jadwal vaksinasi.

“Perhatikan syarat atau kriteria yang sesuai dengan vaksin Sinovac, harus jujur menjawab pertanyaan nakes sebelum di vaksin,” pesan Rahmawaty.

Meskipun Rahmawaty belum diperbolehkan menerima vaksin Sinovac karena komorbid, ia menyatakan siap jika sewaktu-waktu diminta untuk melakukan vaksinasi.

“Selalu siap, karena kita tahu bahwa vaksin Sinovac ini suci dan halal menurut MUI. Bahkan BPOM menyatakan Sinovac aman dan efektif untuk menekan infeksi,” pungkasnya. (mj-030/dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh