Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Benteng Tundakan, Salah Satu Saksi Sejarah Pangeran Antasari

Avatar
2097
×

Benteng Tundakan, Salah Satu Saksi Sejarah Pangeran Antasari

Sebarkan artikel ini

AWAYAN, KORANBANJAR.NET – Dari sekian banyak peninggalan sejarah perjuangan Pangeran Antasari, salah satunya yang masih tersisa adalah Benteng Tundakan. Benteng bersejarah ini berada di kawasan terpencil, tepatnya di Desa Tundakan, Kecamatan Awayan, Kabupaten Balangan.

Benteng Tundakan merupakan salah satu kawasan yang digunakan pejuang sekitar tahun 1858 hingga 1861. Selain itu, bentuk Benteng Tundakan tidak sebagaimana yang dibayangkan orang, yang mana Benteng Tundakan adalah nama yang diberikan masyarakat di sekitar benteng tersebut.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Ahmad warga sekitar benteng menuturkan sedikit cerita tentang benteng ini kepada koranbanjar.net saat di temui di kampungnya, Kamis (06/09).

Konon, Benteng Tundakan merupakan salah satu kawasan yang digunakan para pejuang kemerdekaan. Bahkan benteng Tundakan pernah dijadikan kawasan pertahanan oleh tokoh pejuang Kalsel Pangeran Antasari.

“Pangeran Antasari bersama pejuang kemerdekaan lainnya seperti Tumenggung Jalil pernah menempati benteng tersebut,” ujarnya.

Pada waktu itu, Pangeran Antasari merupakan tokoh pejuang kemerdekaan yang dicari-cari tentara Belanda dan untuk menghindari upaya penangkapan yang dilakukan tentara Belanda, Pangeran Antasari bersembunyi di kawasan Benteng Tundakan.

“Keberadaan Benteng Tundakan sempat diketahui tentara Belanda. Hingga akhirnya, benteng tersebut diserang ratusan tentara Belanda sekitar. Dalam penyerangan tersebut, Temanggung Jalil gugur, jasadnya dimakamkan tidak jauh dari kawasan Benteng Tundakan,” ucapnya.

Kalau dilihat sepintas, lanjur Ahmad, Benteng Tundakan tidak berbentuk sebagaimana benteng pertahanan untuk perang. Karena benteng tersebut terletak di suatu kawasan pegunungan.

“Selain itu, bentuk benteng Tundakan hanyalah berupa sebuah gua di bebatuan yang berlubang. Namun di dalam gua itulah, para pejuang berusaha untuk membebaskan rakyat dari kekuasaan penjajah kolonial Belanda,” tuturnya.

Bukti sejarah perjuangan di Benteng Tundakan tersebut hingga kini masih tetap dikenang. Walau saat ini yang terlihat hanyalah sebuah bentuk gua yang ditumbuhi rumput liar, namun apa yang dilakukan para pejuang kemerdekaan tentunya akan selalu tetap dikenang.(ami/ana)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh