Aksi solidaritas dilakukan Badan Otonom (Banom) Nahdlatul Ulama Kecamatan Karang Intan. Ansor-Banser, IPNU, dan IPPNU bersama-sama menggelar penggalangan dana untuk membantu Muhammad Rifki Fadillah, korban tabrak lari asal Desa Jingah Habang Ilir, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalsel.
KARANG INTAN, koranbanjar.net – Korban tabrak lari, Rifki saat ini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anshari Saleh Banjarmasin. Dia masih harus menjalani perawatan intensif akibat luka di lambung yang belum sepenuhnya sembuh. Meski sudah sadar, ia belum diizinkan pulang oleh tim dokter.
Penggalangan dana digelar Sabtu, 21 Desember 2024, mulai pukul 10.00 hingga 13.00 WITA. Relawan dari berbagai lapisan masyarakat terlihat menyisir kawasan strategis untuk mengumpulkan donasi.
Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor Kecamatan Karang Intan sekaligus Ketua Pelaksana kegiatan, Fikri Kholikin, menegaskan bahwa aksi ini adalah wujud nyata nilai-nilai persaudaraan yang diajarkan dalam Islam.
“Solidaritas tanpa batas menjadi prinsip kami. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, sesama muslim adalah saudara. Jika satu tertimpa musibah, yang lain ikut merasakan,” ujar Fikri saat ditemui di sela-sela kegiatan.
Kegiatan ini, menurut Fikri, bukan hanya tentang membantu Rifki, tetapi juga menguatkan semangat kebersamaan di tengah masyarakat. “Ini bukan hanya soal uang. Ini tentang meneguhkan empati dan saling peduli dalam komunitas kita,” katanya.
Sejumlah warga terlihat antusias menyambut aksi penggalangan dana ini. “Kami bangga dengan kegiatan semacam ini. Selain membantu sesama, ini juga menunjukkan bahwa masyarakat Karang Intan tetap solid dalam menghadapi musibah,” ujar Ahmad Nasih, seorang warga setempat.
Dari kegiatan ini, panitia berharap mampu mengumpulkan dana yang cukup untuk meringankan beban biaya pengobatan Rifki. Fikri pun mengajak masyarakat untuk terus memberikan dukungan, baik dalam bentuk moril maupun materiil.
“Semoga kegiatan ini menjadi berkah dan menguatkan ikatan persaudaraan kita semua,” tutupnya. (hms/sir)