MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Langganan banjir yang kerap merendam kawasan Jl. Pangeran Abdurrahman di Kelurahan Pasayangan, Kecamatan Martapura, sepertinya “terancam” dibiarkan.
Bagaimana tidak. Salah satu penyebab jalan tersebut sering banjir, karena keadaan drainase yang sudah mampet sehingga menyebabkan air hujan meluap. Sementara Dinas PUPR Kabupaten Banjar tidak bisa memperbaiki atau membersihkan drainase tersebut, karena di sepanjang drainase banyak pipa rumah tangga warga setempat.
Kasi Drainase PUPR Kabupaten Banjar, Malikurrahman saat dikonfirmasi koranbanjar.net, Rabu (2/5) mengatakan, pihaknya tidak berani membersihkan drainase yang berada di Kelurahan Pesayangan, lebih tapatnya dekat BPK, karena banyak pipa air milik masyarakat yang berada di dalam drainase.
“Sebelumnya kami pernah melakukan pembersihan, namun ada di antara pipa tersebut yang pecah dan warga langsung menghujat kami,” ujar Malik.
Malik mengatakan, pihaknya sanggup mengganti rugi akan kerusakan pipa tersebut, namun warga yang memperotes, bahkan terjadi anarkis kepada petugas lapangan PU. “Yang kami takutkan adalah tindak anarkis warga kepada pekerja kami,” ungkap Malik.
Terkait dengan pipa air yang berada di dalam drainnase berasal dari pipa milik warga yang terhubung ke sumur gali.
“Jadi di sana itu, dalam satu sumur ada dua puluh lima, bahkan sampai tiga puluh pipa, dan pipa tersebut dialirkan di dalam drainase, bayangkan jika sampai pecah bagaimana? Apa tidak menyulitkan bagi kami,” bebernya.
Penyebab yang menimbulkan kawasan itu sering tergenang banjir, memang karena drainase di sana tersumbat akibat limbah rumah tangga yang menumpuk di dalamnya.
“Saat kami survey ke tempat yang sering menjadi langganan banjir setelah hujan, karena warga di sana membuang limbah rumah tangga ke drainase, padahal drainase ini perannya adalah membuang air yang menggenang di jalan, bukan menjadi tempat pembuangan sampah limbah rumah tanngga, apalagi sampah lainnya,” tutur dia.
Tak hanya itu, Malik juga mengatakan, pihaknya sudah 4 kali melakukan pembersihan di kawasan tersebut, dan bahkan pihak BPK yang berada di sana turu membantu dengan membersihkan drainase dan pihaknya yang mengangkutkan.(sen/sir)