Hingga saat ini, hujan terus mengguyur Kota Idaman Banjarbaru, banjir pun tak terelakkan. Di kelurahan Bangkal, Kecamatan Cempaka, air sudah mencapai 2 meter dan merambah ke ruas jalan raya, Kamis (14/1/2021).
BANJARBARU, koranbanjar.net – Banjir kali memang menghantam Provinsi Kalimantan Selatan, bahkan ini merupakan yang terparah sejak 14 tahun silam.
Halwa (25) warga setempat mengatakan, warga Bangkal sudah mulai mengungsi ke tempat aman maupun keluarga yang tak terkena banjir.
Ia menyebutkan, kurang lebih 4 Rt yang sangat parah direndam banjir, dan masih dalam evakuasi barang-barang hingga warga yang tak bisa berenang.
Katanya, banjir sempat surut, namun kini hujan kembali turun dan cukup deras. Akibatnya, air kembali meninggi hingga 2 meter.
Terpisah, menurut Walhi Kalsel, banjir ini bukan bencana alam, melainkan akibat eksploitatif manusia terhadap bumi.
Selain itu, banjir juga bermula dari luapan sungai yang diduga kehilangan daya tampung dan daya dukung lingkungan akibat deforestasi serta alih fungsi lahan yang terus terjadi di wilayah hulu.
Adapaun pihak BPBD Banjarbaru, hingga berita ini dirilis, belum bisa dikonfirmasi. (san/maf)