PUGAAN, koranbanjar.net – Dinas Pendidikan Tabalong tampaknya belum melakukan tindakan sampai saat ini terhadap SD Negeri Pampanan Kecamatan Pugaan Kabupaten Tabalong yang, sebab sudah tidak terpakai lagi selama setahun terakhir ini.
SD berlokasi di Desa Pampanan ini beberapa tahun yang lalu memang masih berjalan secara normal aktivitas belajar mengajar, kemudian seiring berjalannya waktu mendadak berhenti beroperasi karena dikabarkan kekurangan murid dan pendaftar baru.
“SD ini sudh kosong, mungkin sudah sekitar satu tahunan ini karena kekurangan murid dan banyak yang pindah ke sekolah sebelah,” tutur Aliusa selaku Pembakal Desa Pampanan kepada koranbanjar.net
SD Negeri Pampanan ini tidak jauh jaraknya dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) dan sebagian murid-murid pindah ke madrasah tersebut dikarenakan berbagai macam alasan pribadi, seperti MIN lebih banyak diajarkan masalah agama.
Bangunan sekolah tidak terpakai itu diketahui milik Disdik Tabalong dan akan dikelola lebih lanjut oleh pemerintah itu sendiri l tetapi masih belum diketahui kepastian dikelola seperti apa.
“Pemerintah belum mengambil tindakan mau diapakan sekolah ini nantinya, kami masih belum tahu, mungkin nanti Diknas yang akan menentukan,” tutur Camat Pugaan, Tazeriyanor saat ditemui koranbanjar.net di kantor Kecamatan Pugaan.
Terkadang warga Desa Pampanan memanfaatkan meminjam halaman atau gedung sekolah untuk beberapa keperluan acara masyarakat setempat.
Warga berharap segera ditindak lanjuti oleh Diknas, sekolah yang tidak dipakai lebih baik misal alih fungsi menjadi gedung lain yang bermanfaat untuk warga Pampanan. “Ada baiknya kalau tidak terpakai, serahkan saja ke desa yang manfaatkan,” kata seorang warga. (mj-26/dya)