Akibat pecah ban, sebuah kendaraan angkutan barang berukuran besar dan panjang jenis tronton berhenti tiba-tiba di pinggir jalan wilayah Anjir Pasar Km 19 Desa Hilir Mesjid Kabupaten Batola. Akibatnya sebuah mobil pribadi jenis Avanza menyeruduj belakang tronton, bahkan sempat terperosok ke dalam bawah bak tronton hingga beberapa jam tidak bisa keluar, Senin (15/2/2021) pukul 19.00 Wita, dan sopir tronton tiba-tiba menghilang.
BATOLA, koranbanjar.net – Informasi yang didapat media ini di lapangan, salah seorang warga bersama Sumidi, insiden itu terjadi tak jauh dari rumahnya. Diceritakan, sekitar pukul 05.00 wita sore, sebuah tronton sarat muatan meluncur dari arah Kapuas menuju Banjarmasin.
“Tiba-tiba terdengar bunyi ban pecah, dan tronton itu mendadak berhenti, sekitar jam 5 sore, dan malam harinya pas habis maghrib, terjadilah insiden itu, sebuah mobil Avanza melaju kencang menabrak bak bagian belakang tronton, dan termasuk ke dalam bawah bak tronton,” cerita Sumidi ketika dimintai keterangan melalui via telepon.
Lanjutmya, beberapa saat kemudian, datang dari arah Kapuas sebuah kendaraan roda dua juga mengalami nasib serupa, kemungkinan kaget dan tidak sempat menghindar, akhirnya terjungkal.
“Sopir Avanza keluar dengan marah-marah bersama warga mencari sopir tronton,” ucapnya.
Kasat Lantas Polres Batola AKP Didik melalui Kanit Laka Ipda Aspi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya tronton itu saat memarkir tidak menyalakan lampu hazart (lampu isyarat) untuk menerangi kendaraan agar terlihat.
“Di samping itu, badan tronton dalam posisi ada di badan jalan, sehingga kemungkinan pengemudi Avanza tidak melihat atau apa akibatnya tertabrak buritan (bagia belakang) tronton,” terangnya.
Akan tetapi, sambungnya pengemudi Avanza juga dianggap salah, sebab mengapa tidak dari jauh menyalakan lampu pantau untuk melihat dari kejauhan jalan yang bakal dilewati.
“Artinya ada kemungkinan pengemudi mobil Avanza lengah atau melamun, sehingga bisa tertabrak,” tambahnya.
Kemudian mengenai sopir tronton yang menghilang, dikatakan ada kemungkinan mencari bantuan, ucapnya.
Namun ditanya tentang kendaraan roda dua yang ikut menjadi korban dari insiden itu, Iptu Aspi tidak menjawab.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan pendaataan dan keterangan dari masing-masing pemilik mobil. (yon/sir)