Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Hulu Sungai Tengah

Anggaran TMMD Ke-112 di Kabupaten HST Capai Rp1 Miliar

Avatar
618
×

Anggaran TMMD Ke-112 di Kabupaten HST Capai Rp1 Miliar

Sebarkan artikel ini
Kegiatan TMMD yang dilaksanakan TNI-Polri bersama masyarakat. (foto: istimewa)
Kegiatan TMMD yang dilaksanakan TNI-Polri bersama masyarakat. (foto: istimewa)

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-112 tahun 2021 secara resmi dibuka Wakil Bupati HST, H.Mansah Sabri, Rabu (15/9/2021) siang.

BARABAI, koranbanjar.net – Wakil Bupati HST, Mansyah Sabri sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada jajaran TNI yang terlibat langsung dalam pembangunan di Kabupaten HST.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Semoga hasil-hasil pembangunan dari program TMMD ini dapat dinikmati dan dirawat masyarakat agar kemanfaatannya dapat terus menerus dirasakan sebagai penunjang kehidupan sehari-hari,” ujar Wabup saat membuka Program TMMD, kemarin.

Ada dua sasaran pembangunan fisik dan non fisik yang dilaksanakan pada program TMMD kali ini.

Sasaran pembangunan fisik yaitu, perbaikan mutu jalan atau sertunasi sepanjang 1.725 meter dan lebar 4 meter di Desa Rantau Keminting Kecamatan Labuan Amas Utara. Termasuk pemasangan pondasi KA/KI jalan sepanjang 1.034 meter dan perbaikan dua jembatan.

“Selain itu juga ada sasaran tambahan yaitu, rehab satu mushala di Desa Kasarangan dan satu rumah tidak layak huni di Desa Rantau Keminting Kecamatan Labuan Amas Utara,” ucapnya.

Sedangkan sasaran non fisik berupa kegiatan-kegiatan sosial dan kegiatan penyuluhan seperti pelayanan KB, pengobatan gratis, pembagian sembako dan vaksinasi.

Anggaran dukungan untuk program TMMD dari Pemkab HST senilai Rp1 miliar dan tambahan dari Dinas PMD Provinsi Kalsel sebanyak Rp90 juta.

Pendim 1002, Sertu Maskuri mengungkapkan, untuk kegiatan penyuluhan, bela negara, wasbang, kesehatan, pertanian, anti narkoba, KB kesehatan, perikanan/peternakan, bahaya teroris dan radikalisme, pencegahan penularan COVID-19, Posyandu, stunting dan Posbindu PTM, katanya.

“Ada sekitar 150 personel dan tambahan warga sekitar yang terlibat dalam program TMMD tersebut dan dimulai 7 Agustus hingga 14 September 2021 untuk praTMMD. Kemudian 15 September sampai 14 Oktober 2021 tahap pelaksanaan,” ujarnya.(mj-41/sir)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh