Sebagian warga yang tinggal di perbatasan wilayah Kota Martapura-Banjarbaru, tepatnya di Jl Batas Kota, Kelurahan Sei Pering Martapura–Jl Batas Kota RT 01/01 Kelurahan Sei Ulin Banjarbaru (belakang Q-Mall Banjarbaru), sampai sekarang masih merasakan dampak lingkungan adanya bau comberan di sekitar lingkungan rumah mereka. Diduga, bau comberan itu berasal dari air limbah pembuangan Q-Mall Banjarbaru yang menggunakan pipa paralon.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Persoalan lingkungan kembali mencuat dari sekitar pusat perbelanjaan modern, Q-Mall Banjarbaru yang berada di Jalan A Yani Km 36 Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Terkini, sebagian warga sekitar Q-Mall merasa terganggu oleh bau tak sedap dari saluran pembuangan limbah yang diduga berasal dari lingkungan Q-Mall Banjarbaru.
“Pemilik rumah yang terletak berdampingan dengan saluran pembuangan limbah QMall Banjarbaru sering mencium aroma comberan. Kami menduga, itu dari air limbah QMall,” ungkap satu warga setempat, Dedi kepada koranbanjar.net, Rabu (15/3/2023).
Meski bau comberan itu menebar tidak setiap waktu, namun kadang-kadang dirasakan oleh warga. Persoalan tersebut sudah pernah mereka adukan ke DPRD Kota Banjarbaru. Namun sampai sekarang belum ada tanggapan dari DPRD Kota Banjarbaru.
Dedi juga menyampaikan, selain mengalami dampak lingkungan, sebagian warga, khususnya yang bertempat tinggal di sekitar sungai (tempat pembuangan air limbah di belakang QMall) juga tidak pernah mendapatkan CSR dari manajemen Q-Mall Banjarbaru.
“Setahu saya, hanya satu orang warga di kampung kami yang bekerja di QMall sebagai bentuk CSR,” ungkap dia.
QMall Kota BanjarbaruPantauan koranbanjar.net di lokasi, Rabu, (15/4/2023) sekitar pukul 15.00 WITA, air limbah mengalir terus menerus dengan cukup deras melalui sebuah pipa paralon berukuran besar. Air limbah berwarna putih keruh, kemudian menebarkan aroma tidak sedap.
Pipa pembuangan limbah berdiamater cukup besar itu berasal dari lingkungan gedung Q-Mall Banjarbaru, tembus ke sungai belakang permukiman warga sekitar.
Sementara itu, General Manager Q-Mall Banjarbaru, Andi Indrawangsa ketika dikonfirmasi ulang terkait keluhan warga sekitar oleh koranbanjar.net bersama perwakilan warga setempat, Rabu, (15/3/2023) sekitar pukul 14.30 WITA di ruang kerja, mengaku saluran pembuangan limbah dari QMall sudah aman dari pencemaran lingkungan.
“Kami sudah mengecek saluran pembuangan limbah, memang kemarin ada kebocoran, tetapi sudah kami atasi, jadi sekarang sudah aman. Kalau sekarang masih ada warga yang merasakan dampak itu, sebelah mana? Dan yang berwenang memerika kondisi pembuangan limbah itu bukan kami, melainkan pihak DLH (Dinas Lingkungan Hidup),” ungkapnya.
Ketika disarankan agar manajemen QMall dapat turun langsung ke masyarakat lingkungan, untuk memastikan kondisi yang sebenarnya di lapangan, Andi Indrawangsa malah menyebutkan, tidak tahu warga yang mana harus ditemui. Kendati perwakilan warga yang dimaksudkan sudah berada di hadapannya.
Sementara soal CSR, Andi Indrawangsa beberapa waktu lalu pernah menyampaikan, bahwa setiap tahun, khususnya setiap menjelang lebaran, pihaknya selalu menyalurkan CSR berupa paket lebaran kepada warga sekitar.(sir)
