Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) HM Zairullah Azhar berbagi tips sukses kepada para pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) se-derajat di Tanah Bumbu.
TANAHBUMBU, koranbanjar.net – Tips sukses ini disampaikan abah Zairullah–panggilan ZairullahAzhar– saat membuka kegiatan pendidikan politik bagi pemilih pemula, Kamis (16/3/2023) di Gedung Serbaguna Kantor Desa Sungai Cuka Kecamatan Satui.
Pendidikan politik dengan tema “peran pemuda dalam pemilu/pilkada serentak tahun 2024” yang diselenggarakan Badan Kesbangpol Tanbu.
Abah Zairullah menyampaikan kunci meraih kesuksesan yaitu melaksanakan sholat tepat waktu, menghormati dan berbakti kepada kedua orang tua utamanya ibu, dan belajar dengan sungguh-sungguh.
Mengutip dari ulama, abah Zairullah menyampaikan barangsiapa yang tidak memelihara waktu (salat) maka ia tidak akan bisa selamat dari bencana.
Keutamaan salat tepat waktu tersebut berpengaruh pada kesuksesan seseorang, mereka yang sudah terbiasa disiplin dalam salat akan berefek disiplin dan teratur pula dalam segala urusannya.
Di samping itu, jika ingin sukses, sambung Zairullah maka hormatilah orang tua, utamanya ibu yang melahirkan kita.
“Minta doa dan restunya karena doa mereka sangat luar biasa,” pesan Bupati Zairullah.
Ada tiga doa yang mustajab tanpa diragukan lagi: [1] doa orang yang terzalimi [2] doa orang yang sedang safar [3] doa orang tua kepada anaknya, (HR. At Tirmidzi nomor 1905, dihasankan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi).
Selanjutnya, abah Zairullah juga meminta agar para pelajar tersebut untuk bersungguh-sungguh dalam belajar, karena pendidikan itu penting dan wajib.
Hari-hari ini kita menghadapi tantangan luar biasa, era keterbukaan informasi dan era persaingan. Ini hanya bisa dimenangkan oleh orang-orang yang memiliki ilmu, kalau tidak kita akan ketinggalan dan terlindas.
“Kalian harus sekolah, harus sampai sarjana, jangan menyerah dengan keadaan. Banyak contoh orang sukses dan berhasil yang lahir dan dibesarkan dari orang tua tidak mampu, bahkan anak tersebut saat kuliah selalu menjadi terbaik,” pungkas abah Zairullah. (dya)