Warga Desa Mitra PT Indocement diajak belajar bertani menggunakan sistem vegetatif. Sebab, pandemi COVID-19 menjadi suatu rintangan bagi petani, untuk terus berkembang dalam meningkatkan pengetahuan sumber daya manusia (SDM).
KOTABARU, koranbanjar.net – Pelatihan dilaksanakan, di Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat (P3M) ITP Tarjun, Jumat (26/3/2021).
Sebanyak 15 orang perwakilan dari lima desa yakni Desa Tarjun, Serongga, Tegalrejo dan Desa Pulau Panci.
Manajemen PT ITP, Teguh Iman Basoeki melalui CSR Officer, Agus Rifani mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya nyata melalui program CSR dalam pilar pendidikan dan ekonomi.
“Peserta pelatihan diajak berkeliling P3M, untuk mengenalkan Tiga Roda. Ekowisatanya yang menarik para pengunjung dan peserta pelatihan, dapat berwisata sekaligus belajar tentang banyak hal,” ucap Agus.
Kepala P3M PT ITP, I Wayan Kedep Sudhiarta menambahkan, kegiatan disambut positif warga desa mitra. Bahkan, peserta diberi bibit usai pelatigan berakhir agar bisa menerapkan bekal ilmu yang didapat di desanya masing-masing.
Sementara itu, Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Kelumpang Hilir, Clara Novianto menilai, apa yang dilakukan perusahaan sangat bermanfaat. Khususnya, meningkatkan taraf perekonomian warga tani.
“Kami dari balai penyuluhan, sangat mendukung dan menyambut baik inisiasi Indocement yang telah menggelar pelatihan, bagi warga desa mitra. Menjadi harapan masyarakat, atas upaya nyata untuk kemajuan bersama,” pungkasnya. (cah/ykw)
