Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar

Buat MoU, Dirut PT. Timah Jakarta Kunjungi Kejati Kalsel

Avatar
469
×

Buat MoU, Dirut PT. Timah Jakarta Kunjungi Kejati Kalsel

Sebarkan artikel ini

Direktur Utama(Dirut) PT. Timah tbk Jakarta, M. Riza Pahlevi Tabrani mengunjungi Kejaksaan Tinggi(Kejati) Kalimantan Selatan dalam rangka menghadiri perjanjian kerjasama(MoU) anak perusahan PT Timah tbk yakni PT.Tanjjng Alam Jaya(TAJ) Kalimantan Selatan, bertempat di Aula Anjung Papadaan Kejati Kalsel Banjarmasin. Selasa (6/10/2020).

BANJARMASIN, koranbanjar.net –
Usai acara, kepada awak media Kepala Kejaksaan Tinggi(Kajati) Kalsel, Arie Arifin SH MH, menyampaikan maksud kunjungan PT.Timah tbk ke lembaga yang dipimpinnya.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Beliau bermohon kepada kami untuk pendampingan hukum, sebab mereka adalah BUMN, karena apabila ada permasalahan hukum, kami akan siap untuk membantu dalam pelayanan hukum,” ujar Arie Arifin.

Lanjut disampaikan Arie, PT.Timah tbk mempunyai lokasi di Kalsel, bergerak di bidang batubara, tepatnya di lokasi kawasan Pengaron Kabupaten Banjar.

Ini sebagaimana, tuturnya, adalah kewenangan yang dimiliki Jaksa Pengacara Negara(JPN). Salah satunya dapat juga memberikan pendampingan hukum atau legal opinion terhadap perusahaan milik negara.

Selaku Dirut PT.Timah tbk, Riza memperjelas, bahwa perusahaannya meminta bantuan pendampingan hukum baik perdata maupun tata usaha negara untuk kegiatan operasi yang dilakukan oleh anak perusahaan PT Timah tbk yaitu PT Tanjung Alam Jaya(TAJ) yakni penambangan batubara di wilayah Kalimantan Selatan.

Ketika ditanya mengapa PT. Timah berkecimpung di bidang usaha tambang batubara di Kalsel sementara sudah banyak pemain “emas hitam” di Bumi Lambung Mangkurat ini.

Riza berujar, sejak tahun 2003-2004 perasaan bersangkutan sudah membeli lahan disini(Kalsel). Usahanya memiliki penambangan timah dan penambangan non timah salah satunya adalah usaha pertambangan batubara.

Akan tetapi di Kalsel sendiri Riza mengklaim timah tidak ada, cuman ada batubara. Jadi ini adalah aset yang sudah lama pihaknya miliki.

“Kita terus upayakan, kedepannya memberikan komersial lebih baik lagi,’ janjinya.

Sementara Direktur Utama(Dirut) PT. Tanjung Alam Jaya, Arius Dimara mengucapkan terima kasih karena JPN dapat hadir disini dan ada kewenangan bekerja sama dengan PT.Timah tbk.

Dalam perjalanannya, Arius meyakinkan, PT.Timah merupakan main id, artinya memiliki 3 purpose, membangun peradaban, meningkatkan kesejahteraan dan menyiapkan masa depan lebih cerah, tuturnya saat disinggung dampak terhadap masyarakat ketika eksploitasi.

“Itu menjadi pegangan kita untuk membangun wilayah ini,” tandasnya.

Untuk ekspansi kedepan, PT.TAJ lebih mengintensifkan dan memaksimalkan cadangan agar dapat dieksploitasi.

Perjanjian kerjasama dihadiri oleh Kajati Arie Arifin SH MH bersama seluruh Asisten, koordinator, dan Kasi Kejati Kalsel.

Dari pihak PT. Timah sendiri, Direktur Utama(Dirut) PT. Timah tbk Jakarta, M. Riza Pahlevi Tabrani, Dirut PT.TAJ Kalsel, Arius Dimara, Wibisono selaku Dirut Keuangan PT.Timah, beserta Sekretaris Perusahaan Corporate Lawyer, Muhammad Zulkarnaen.

Acara ditutup dengan menyanyikan lagu wajib Padamu Negeri, setelah usai dilanjutkan ramah tamah. (yon)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh