Pimpinan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten HSS berkomitmen, Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) disiapkan untuk mengawal para ulama.
HULUSUNGAISELATAN, koranbanjar.net – Masyarakat di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) antusias bergabung, menjadi anggota GP Ansor.
Organisasi kemasyarakatan di Indonesia ini, berafiliasi dengan Nahdlatul Ulama (NU) sejak 24 April 1934. Diketahui, GP Ansor juga mengelola Barisan Ansor Serbaguna (Banser).
“Insyaallah, dalam waktu dekat akan kita adakan pelatihan kepepimpinan dasar GP Ansor. Sebab, antusias masyarakat ikut bergabung cukup besar,” ungkap PCNU Kabupaten HSS Dini Mahdani, saat silaturahmi di Ruang Kerja Bupati HSS, Senin (21/9/2020).
Kata dia, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) juga akan dioptimalkan terkait pelatihan kepemimpinan.
Adapun, rencana pembangunan Komplek Nahdlatul Ulama telah dikonsultasikan dengan para ulama. Seperti Guru Kapuh dan Guru Syairazi.
Kesepakatan penyebutan nama komplek terjadi, atas saran para ulama. Yaitu dengan istilah, Markas Tarbiyah dan Dakwah.
“Nantinya, akan ada program bidang keagamaan yang masih kosong. Seperti Pesantren Lansia,” ucapnya.
Menurutnya, penyampaian program kerja PCNU agar terus bersinergi dengan visi misi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS. Khususnya, mewujudkan masyarakat yang sejahtera, baik dunia maupun akhirat.
Bupati HSS Achmad Fikry mengaku, pihaknya siap mendukung dan memfasilitasi. Segala kegiatan, yang bersifat membangun daerah.
“Dengan catatan, setiap kegiatan yang akan dilaksanakan telah disampaikan lebih dulu pada pemerintah, sebagai informasi awal,” harapnya. (MJ-030/YKW)