Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Awal PSBB Banjarbaru, Pengendara Dibiarkan Bebas Melintas Tanpa Diperiksa

Avatar
235
×

Awal PSBB Banjarbaru, Pengendara Dibiarkan Bebas Melintas Tanpa Diperiksa

Sebarkan artikel ini

Awal pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Banjarbaru, posko pemeriksaan tepatnya di Jalan A Yani Km18 U-Turn Komplek Citra Graha (KCG) sekitar pukul 11.40 Wita. Sejumlah kendaraan pribadi maupun angkutan umum, dibiarkan bebas melintas keluar masuk melewati posko perbatasan Kabupaten Banjar – Kota Banjarbaru itu, Sabtu (16/5/2020).

BANJARBARU, koranbanjar.net – Terpantau, sejumlah petugas gabungan di pos itu tidak memeriksa kendaraan pribadi maupun umum yang datang dari arah Kabupaten Banjar menuju Kota Banjarbaru.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Saat dikonfirmasi, Ketua Posko Ipda H. Sugeng mengatakan, pihaknya baru saja selesai melakukan pemeriksaan. Bahkan, dirinya menyebut para petugas tetap melaksanakan pemeriksaan sesuai standar kebijakan Covid-19.

“Ini baru selesai (pemeriksaan), istirahat dulu. Bila ingin memasuki wilayah Banjarbaru, pengendara sepeda motor yang tidak satu alamat harus turun. Tidak menggunakan masker disuruh balik kanan, dan mencari masker,” ujar pria, berdinas di Polres Banjarbaru itu.

Meski beristirahat sebentar, diakui Sugeng para petugas gabungan di posko tersebut akan melakukan pemeriksaan kembali.

“Mulai dini hari sampai sekarang, untuk pemeriksaan suhu oleh dua petugas kesehatan tidak ada yang tinggi setelah dicek. Tadi, ada beberapa pengendara motor tidak pakai masker disuruh balik kanan,” katanya.

 

Baca juga;

Adapun, ditemukan pengendara mobil yang tidak jaga jarak di dalamnya diberhentikan agar segera menjaga jarak dan mencari masker bagi yang tidak memakai.

“Sesuai petunjuk, kalau alamatnya beda bagi pengendara motor kita suruh turun. Tapi, sementara ini tidak ada ditemukan,” ungkapnya.

Wali Kota Banjarbaru, Nadjmi Adhani enggan ambil pusing menanggapi hal ini. “Ya, itu. Tapi, di Kabupaten Banjar ada juga sudah filternya,” lanjutnya.

Kata dia, pihaknya masih sembari mengingatkan ke petugas terkait protap dan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku.

“Karena hari pertama, kita masih ada toleransi. Hari berikutnya, akan kita perketat lagi. Ini kan memang masih sosialisasi awal,” ucapnya.

Bagi pengendara mobil tidak menjaga jarak, beberapa hari ke depan akan ada pilihan sanksi yaitu tidak diperbolehkan masuk wilayah Banjarbaru atau keluar dari mobil.

“Di batas A Yani kota, tadi sudah tegas begitu. Kalau di sini, mungkin masih sosialisasi dan toleransi,” pungkasnya. (ykw/dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh