Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar

Parah! 6 Kecamatan Di Amuntai Banjir, Ribuan Rumah Terendam

Avatar
323
×

Parah! 6 Kecamatan Di Amuntai Banjir, Ribuan Rumah Terendam

Sebarkan artikel ini

BANJARBARU, koranbanjar.net – Ribuan rumah di enam Kecamatan, Kabupaten Hulu Sungai Utara terdampak banjir. Banjir dipicu hujan lebat, sejak beberapa hari lalu hingga saat ini.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel Wahyuddin mengatakan, banjir merendam wilayah yang terkenal dengan itik alabio itu mencapai ketinggian hingga satu meter lebih.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Sekarang status HSU sudah naik, menjadi tanggap darurat bencana banjir mulai dari 11 hingga 25 februari 2020. Diperkirakan, yang terdampak akan bertambah seiring dengan sebaran air dibeberapa Desa lain,” ungkap Ujud, sapaan akrabnya saat dihubungi, Rabu (12/2/2020), melalui whatsapp.

Menurutnya, hampir semua sekolah terdampak termasuk beberapa Kecamatan hingga akhirnya harus diliburkan. Begitu pun, pelayanan kesehatan di puskesmas atau pustu dan puskesdes setempat serta fasilitas Desa.

“Lahan pertanian ikut terendam. Namun, tidak merugikan karena pasca panen,” jelasnya.

Seperti diketahui, wilayah terdampak banjir yang terjadi di enam Kecamatan merendam 5.747 rumah. Dengan rincian, Kecamatan Banjang 1.170 rumah, 1.415 KK, 3.810 jiwa. Kecamatan Amuntai Selatan, 916 rumah, 916 KK, 2.805 jiwa. Kecamatan Amuntai Utara 2.236 rumah. Kecamatan Sungai Pandaan 115 rumah. Kecamatan Amuntai Tengah, merendam 367 rumah. Kecamatan Haur Gading 743 rumah.

Ujud menduga, penyebab banjir tersebut merupakan luapan air sungai kiriman dari Kabupaten Tabalong dan Balangan. Disamping curah hujan yang masih tinggi.

“Pergerakan air di HSU, terbilang cepat ditambah kawasannya yang rendah. Diperkirakan akan terdampak parah, yakni Alabio dan Danau Panggang,” ucapnya.

Meskipun, sudah banyak yang terdampak ia menilai kondisi masyarakat kondusif, terkendali dan tidak panik. (ykw/maf)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh