LOKSADO, koranbanjar.net – Sebagai daerah wisata, kearifan lokal serta adat istiadat di Loksado diharapkan terjaga. Akan tetapi, diimbau membikin terobosan, untuk membawa dampak positif bagi perekonomian.
Hal itu dituturkan Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Achmad Fikry, saat membuka musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) 2021, di Kecamatan Loksado, Rabu (12/2/2020) di aula Kecamatan Loksado.
Wisata di Loksado saat ini sudah dikenal luas, baik lokal maupun mancanegara. Bupati HSS Achmad Fikry berharap, masyarakatnya menjadi tuan rumah yang baik. Utamanya dengan melestarikan kearifan lokal dan adat istiadat.
Sebab terangnya, hal itu bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang berkunjung.
Selain itu ujar Bupati Fikry, menjadi daerah kunjungan wisata harus membawa dampak positif bagi ekonomi warga lokal.
“Sebagai daerah kawasan wisata andalan, masyarakat Loksado hendaknya bisa memanfaatkan potensi alamnya, dengan membuat sebuah terobosan sebagai tambahan daya pikat wisatawan,” imbau Bupati Fikry.
Kearifan lokal seperti budaya, adat istiadat, kuliner dan hasil alam lokal pesan Achmad Fikry, hendaknya terus dikembangkan dan ditampilkan. Hal itu jelasnya, bisa menjadi tambahan sumber pendapatan masyarakat.
Diharapkannya, warga Loksado jangan hanya sebagai penonton. Tetapi imbaunya, harus sebagai pelaku wisata yang bisa mendapatkan keuntungan dari kunjungan wisatawan.
“Apapun yang sifatnya positif, dan bisa menarik orang untuk datang ke Loksado, maka lakukanlah, agar kita tidak hanya sekedar menjadi penonton,” pesannya.(yat)