BANJARBARU,koranbanjar.net – Melalui Rapat Konsolidasi Dan Dialog Interaktif, DPC Gerindra Banjarbaru mengajak para pasangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru yang ikut Pilkada 2020 untuk bersilahturahmi di Aula Rodhita Banjarbaru, Senin (23/12/2019).
Rapat tersebut dihadiri langsung Ketua DPD Provinsi Kalimantan Selatan H Abidin yang didampingi Ketua DPC Gerindra Banjarbaru H Syahriani Syahran.
“Memang diutamakan kegiatan dari Partai Gerindra Kalsel ini. Selain itu, juga sudah dilakukan di empat Kabupaten atau kota yang lain. Yang intinya melakukan silahturahmi dengan para pasangan calon dan kader Gerindra,” ucapnya.
Hal itu juga diungkapnya, termasuk dalam ajang pendekatan kepada para calon. Juga kepada Ketua PAC, ranting dan DPC Kota Banjarbaru.
“Semua pasangan kami undang, dari calon Walikota, Bupati hingga calon Gubernur diundang. Juga sekaligus memperkenalkan diri para calon yang mendaftar. Di Banjarbaru, ada tiga pasang yang mendaftar ke DPC Banjarbaru,” katanya.
Disinggung mengenai arah sinyal, Ketua DPD Gerindra
Kalimantan Selatan menerangkan, belum bisa mengarahkan kemana untuk memberi dukungan.
“Dari DPD dan DPC, hanya menerima berkas pasangan calon saja. Dari DPC lalu dari diproses oleh DPD dan baru diserahkan ke DPP. Lalu siapa yang akan didukung, tergantung dari Ketua Umum Gerindra,” terangnya.
Dari para pasangan calon yang berhadir, salah satunya Dr Abdul Halim menyatakan mengundurkan diri karena alasan ASN yang harus pensiun.
Dr Abdul Halim yang berpasangan dengan Sofwat Hadi, mengundurkan dari dalam Pilkada 2020 nantinya. Selain karena alasan ASN, masa pensiun dari Dr Abdul Halim juga terbilang masih lama sekitar 13 tahu. (Maf)