BANJARBARU, koranbanjar.net – Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Kalimantan Selatan (Kalsel) pada triwulan III 2019 sebesar 99,51. Hal tersebut membuktikan, secara umum masyarakat menganggap kondisi ekonomi konsumen triwulan III 2019 tidak lebih baik dibandingkan dengan triwulan sebelumnya.
Sebagaimana diketahui, ITK merupakan indikator perkembangan ekonomi terkini yang dihasilkan Badan Pusat Statistik (BPS) melalui Survei Tendensi Konsumen (STK). Indeks komposit persepsi rumah tangga mengenai kondisi ekonomi konsumen yang dikumpulkan datanya setiap triwulan secara panel.
“Tingkat optimisme konsumen di Kalsel pada triwulan III 2019 lebih rendah dibandingkan triwulan II 2019. Nilai ITK triwulan III 2019 sebesar 99,51 lebih rendah dibandingkan ITK triwulan II 2019 yang menunjukkan nilai indeks sebesar 121,52,”ujar Kepala BPS Kalsel, Diah Utami kepada awak media saat jumpa pers di Kantor BPS Kalsel, Banjarbaru.
Saat dikonfirmasi, Selasa (5/11/2019), diungkapkan Diah nilai ITK Kalsel triwulan IV 2019 diperkirakan sebesar 98,51.
“Artinya, konsumen beranggapan kondisi ekonomi pada triwulan IV 2019 tidak lebih baik dibandingkan dengan triwulan III 2019,”tuturnya.
Berdasarkan rilis BPS Kalsel, dijelaskan pula mengenai Responden STK merupakan sub sampel dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) khusus di daerah perkotaan. Pemilihan sampel dilakukan secara panel antar triwulan untuk memperoleh gambaran yang lebih akurat mengenai perubahan persepsi konsumen antar waktu.
“Jumlah sampel STK di Provinsi Kalsel Triwulan III 2019 sebanyak 280 rumah tangga,”pungkasnya. (ykw/maf)