BANJARBARU, koranbanjar.net – Sebanyak lima orang mengikuti Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel), Senin (28/10/2019), di Gedung Idham Chalid Komplek Perkantoran Setdaprov Kalsel, Banjarbaru.
Lima orang tersebut di antaranya adalah Akhmad Fydayeen menjabat sebagai Inspektur Daerah Provinsi, Mujiyat sebagai Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Sulkan sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Irfan Sayuti sebagai Kepala Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil dan Keluarga Berencana (Disdukcapil dan KB), serta Faried Fakhmansyah sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan.
Diwartakan sebelumnya, ada sebanyak lima jabatan eselon II Pemprov Kalsel, dilelang.
“Lima posisi ini, ada yang lama ditinggal pensiun pejabatnya, ada yang baru saja per September tadi,” ungkap Sekdaprov Kalsel, Abdul Haris Makkie, Kamis (12/9/2019) lalu, saat dikonfirmasi.
Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor mengatakan, keberadaan pejabat yang baru diinginkannya mampu membawa ke arah yang lebih baik.
“Semua pegawai dan pejabat harus lebih responsif, dan tanggap terhadap dinamika yang berkembang khususnya yang berkaitan dengan tugas dan fungsi SKPD,”ujarnya saat melantik lima pejabat tersebut.
Ia menjelaskan, pimpinan SKPD merupakan contoh dan teladan bagi jajaran di bawahnya. Oleh karena itu, sikap dan perilaku pimpinan harus mampu menjadi panutan. Khusus Inspektur, tingkatkanlah upaya pencegahan korupsi di wilayah Kalsel.
“Jadilah contoh budaya kerja yang baik serta menunjukkan etos kerja yang tinggi,”pungkasnya. (ykw/maf)