MARTAPURA,koranbanjar.net – Jalan penghubung Desa Tungkaran dengan Desa Keramat Baru untuk sementara waktu ditutup. Penutupan ini terkait dengan rehabilitasi atau perbaikan jembatan ulin itu di lokasi setempat untuk dijadikan jembatan permanen.
Pembangunan jembatan merupakan upaya Pemkab Banjar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Banjar, dalam meningkatkan layanan perhubungan dan transportasi di bidang sarana dan prasarana.
Jembatan permanen yang dibangun ini dikerjakan oleh CV Nalar Cipta Sukses, dengan nilai Rp185.645.000 dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Banjar tahun 2019.
Pembangunan jembatan dimulai sejak 1 Oktober 2019 dan diproyeksikan selesai 85 hari sesuai kalender atau kurang lima hari dari tiga bulan. “Sudah dua minggu kami mengerjakan pembangunan jembatan,” kata Marnalam, seorang pekerja.
Pekerjaan proyek jembatan ini melibatkan Kejaksaan Negeri (Kejari) Banjar melalui Tim Pengawalan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah atau TP4D.
Selama pekerjaan pembangunan jembatan permanen, jalan penghubung Desa Tungkaran Kecamatan Martapura Kota dengan Desa Keramat Baru Kecamatan Martapura Timur itu ditutup untuk kendaraan bermotor roda empat tidak dapat melintas.
Sedangkan roda dua masih bisa memanfaatkan jembatan sementara berupa kayu galam, yang dibangun agar memudahkan pengendara roda dua melintasinya.
Tetapi, jembatan darurat hanya bisa dilintasi oleh satu pengendara, tidak dapat dua arah.
Sehingga, setiap pengendara roda dua dari dua arah, bergantian melintasi jembatan insidentil yang dibangun pelaksana proyek. (dya)