TANJUNG, koranbanjar.net – Pengadilan Negeri (PN) Tanjung mengundang Mahkamah Agung dan kepolisian serta jajarannya dalam rangkaian ulang tahun ke-74 Mahkamah Agung.
Tujuan utama pertemuan ini adalah menjadikan warga Indonesia di bawah lingkungan Mahkamah Agung untuk menjadikan aksi maupun evaluasi.
“Tujuan yang utama itu adalah menjadikan kita warga Indonesia di bawah lingkungan Mahkamah Agung untuk aksi maupun evaluasi terhadap kinerja kita dari tahun ke tahun,” tutur Riyanti Desiwati selaku Kepala Pengadilan Negeri Tanjung.
Mahkamah Agung dituntut oleh pemerintah melalui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara bahwa semua instansi harus efektif dalam melaksanakan terutamanya pelayanan ataupun menjalankan tupoksi masing masing termasuk visi misi Mahkamah Agung.
“Segala sesuatu yang kita lakukan harus bersifat modern tidak seperti dulu lagi, dengan tema kali ini adalah peradilan modern berbasis teknologi informasi untuk melayani pengadilan di Indonesia,” lanjutnya.
Mahkamah Agung sedang melakukan terobosan berupa inovasi terbaru menampilkan aplikasi elektronik yaitu himne Dan elektronik persidangan.
“Jadi kedepannya lita berharap tidak lagi melakukan persidangan secara manual, ada juga inovasi selanjutnya yaitu eko elektronik peradilan, eko ini melakukan kerja sama antar bank BRI Dan BNI untuk melakukan pembayaran,” katanya.
Eko sendiri melakukan pemanggilan pemanggilan itu lebih irit artinya hanya memakai Hp saja jika mau mendaftarkan diri. Lalu dilanjutkan dengan pembayaran
Ada juga inovasi era perang atau elektronik surat keterangan yang akan disosialisasikan.
Selain itu ketua PN Tanjung, Riyanti Desiwati berpesan kepada Bupati Tabalong melalui seluruh SKPD, akses semua permohonan disampaikan ataupun permintaan pelayanan dilakukan secara elektronik.
Adanya acara ini Pengadilan Negeri Tanjung ingin minta dibantu dalam hal ini ataupun kerja samanya untuk sosialisasi tentunya mengaplikasikan dan menyampaikan seluruh masyarakat Berdasarkan tujuan visi misi. (mj-26/dya)