Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Nasional

Kunjungan Kerja di Kalteng, Komisi III DPR RI Soroti Kasus Kematian Mega Ekatni

Avatar
337
×

Kunjungan Kerja di Kalteng, Komisi III DPR RI Soroti Kasus Kematian Mega Ekatni

Sebarkan artikel ini
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Pangeran Khairul Saleh. (Foto: Dok. DPR RI)
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Pangeran Khairul Saleh. (Foto: Dok. DPR RI)

Dalam rangkaian kunjungan kerja reses di Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, Komisi III DPR RI menyoroti kasus kematian perempuan, Mega Ekatni. Seperti halnya kasus Vina di Pulau Jawa, kasus kematian Mega juga menyita perhatian publik di Kalimantan Tengah.

KALTENG, koranbanjar.net – Kunjungan kerja reses anggota DPR RI ke Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah (Kalteng) dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi III, Pangeran Khairul Saleh. Di sana, Pangeran Khairul Saleh memimpin tim dengan melakukan pertemuan bersama beberapa mitra.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Mitra-mitra tersebut antara lain, Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Kepala BNN Provinsi Kalteng serta Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalteng.

“Kami menyerap aspirasi. Misalnya kelebihan kapasitas. Jadi lapas di Kalteng ini hampir 100% kelebihan kapasitas,” ujar Pangeran usai pertemuan di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Senin (15/7/2024) dikutip dari Kompasiana.com

Selain itu, Komisi III juga menyoroti penanganan pengguna narkotika yang dipenjarakan sebagai kriminal.

“Kami imbau agar mereka ini tidak dikenakan pasal pidana. Tapi direhabilitasi saja seperti praktik yang ada di beberapa negara eropa. Yang diutamakan menindak bandar dan pengedarnya,” tambah Pangeran seperti dilansir dari situs resmi DPR RI.

Sementara itu, Komisi III juga menanyakan beberapa kasus yang ramai diperbincangkan publik. Seperti kasus kematian perempuan, Mega Ekatni (18) di provinsi ini.

Seperti halnya kasus Vina di Pulau Jawa, kasus kematian Mega juga menyita perhatian publik di Kalimantan Tengah.

“Ada kasus yang jadi atensi publik. Kalau di Jawa ada Vina. Kalau di Barito Timur Kalimantan Tengah) ada gadis bernama Mega Ekatni. Bagaimana penanganan kasus ini? Sepertinya ini menyita banyak perhatian publik,” sahut anggota Komisi III DPR RI Habib Aboe Bakar Al-Habsyi yang turut serta dalam kunjungan ini.

Adapun Jajaran Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah diketahui membentuk tim gabungan untuk menyelidiki kasus kematian Mega. Di mana korban tewas mengenaskan terbakar bersama sepeda motornya di Komplek Bumi Perkemahan Bangi Wao, Kelurahan Tamiang Layang, Kalimantan Tengah, Selasa lalu (9/7).(sir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh