Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Tabalong

Pemkab Tabalong Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak 2023 Kategori Nindya

Avatar
228
×

Pemkab Tabalong Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak 2023 Kategori Nindya

Sebarkan artikel ini
Bupati Tabalong, Anang Syakfiani menerima piala KLA Kategori Nindya dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga. (foto : prokopim tabalong)

Pemerintah Kabupaten Tabalong meraih piala dan piagam penghargaan Kabupaten Layak Anak Kategori Nindya tahun 2023.

TABALONG, koranbanjar.net – Penyerahan piagam ini diberikan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Bintang Puspayoga, di Hotel Padma Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (22/7/2023) dan diterima langsung Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Pada kesempatan tersebut, Anang juga mengapresiasi seluruh stakeholder terkait yang telah bekerja keras dan mendukung dalam upaya mempertahankan Kabupaten Tabalong sebagai Kabupaten Layak Anak.

Pasalnya kata Anang, bukan hal yang mudah untuk mempertahankan KLA kategori Nindya tersebut. Bahkan di Kalimantan Selatan hanya tiga Kabupaten/ Kota yang mampu meraih kategori nindya.

“Kami berkomitmen ingin menjadikan predikat “Nindya” menjadi “Utama” pada tahun depan dan mengajak kepada stakeholder melanjutkan upaya-upaya mewujudkan Kabupaten Tabalong menjadi Kabupaten Layak Anak, sehingga kebutuhan hak anak terpenuhi,” kata Anang.

Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Tabalong, Rusmadi, Senin (24/7/2023) menerangkan, pihaknya telah bekerjasama dengan seluruh element untuk menjadikan Kabupaten Tabalong sebagai Kota Layak Anak. Terlebih kali ini Kabupaten Tabalong kembali meraih Kota Layak Anak kategori Nidya.

“Tentunya ini tidak lepas dari peran serta semua pihak,” kata Rusmadi.

“Jadi mereka terlibat dalam rangka memenuhi hak anak dan perlindungan khusus bagi anak dalam program dan kegiatan yang telah dilakukan oleh masing-masing stake holder termasuk perusahaan secara konsekuen dan berkelanjutan dalam rangka pemenuhan hak anak,” tambahnya.

Selain itu, DP3AP2KB Kabupaten Tabalong kata Rusmadi telah membangun forum anak daerah mulai tingkat desa hingga kabupaten. Forum ini menjadi wadah pembinaan bagi anak dan remaja. Serta ada pula perlindungan anak berbasis layanan terpadu.

Tak kalah penting, Pemkab Tabalong juga telah membuat Perda perihal perlindungan perempuan dan anak. Di tambah pula tim gugus tugas yang menindaklanjuti sesuai dengan fungsi masing-masing.

Misalnya terang Rusmadi, peran Dinas Pendidikan yang aktif membentuk sekolah ramah anak. Lalu Kemenag yang mulai membuat program pondok pesantren layak anak, serta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang aktif melakukan pendataan agar anak memiliki akta kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA).

Ditambah lagi adanya dunia usaha yang membantu membuat tempat bermain dan berperan aktif pula dalam membantu program Kota Layak Anak di Kabupaten Tabalong.

Kendati telah menerima penghargaan tingkat Nidya, Kabupaten Tabalong tidak serta merta puas akan hal tersebut.

Ke depan kata Rusmadi, pihaknya mentargetkan kategori Utama dengan cara memperbaiki fasilitas sarana dan prasarana yang masih kurang. Di antaranya membuat taman di Kabupaten Tabalong menjadi Taman Ramah Anak. Selain itu meningkatkan kerjasama antara seluruh stake holder kepada masyarakat dalam memenuhi hak anak.

(anb/rth)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh