Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Olahraga

Bercadar Tidak Menghalangi Atlet Putri Ini Meraih Prestasi Lomba Orienteering  

Avatar
425
×

Bercadar Tidak Menghalangi Atlet Putri Ini Meraih Prestasi Lomba Orienteering  

Sebarkan artikel ini
Siti Fatimah (dua kanan) merupakan wanita bercadar yang mengikuti Lomba Orienteering Competition Se-Kalimantan Selatan 2023 di Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut. Minggu (25/6/2023). (Sumber Foto: priyadi/koranbanjar.net)

Siti Fatimah merupakan satu-satunya wanita bercadar yang mengikuti Lomba Orienteering Competition Se-Kalimantan Selatan 2023 di Gunung Priangan, Desa Bumi Jaya, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut. Minggu (25/6/2023).

TANAHLAUT, koranbanjar.net – Bercadar justru tidak menghalangi gerakan mahasiswi yang tergabung pada Mahasiswa Islam Pecinta Alam (Mahipa) Institut Agama Islam Darussalam (IAID) Martapura berhasil menjuarai lomba yang diselenggarakan Orpala Tupan Meratus.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Lomba Orienteering Competition Se-Kalimantan Selatan 2023 sebagai rangkaian Dies Natalis XXV Orpala Tuntung Pandang (Tupan) Meratus.

Lomba ini berlangsung selama 2 hari, diikuti sebanyak 12 tim putra dan 8 tim putri dari Orpala, Mapala, dan Sispala terdiri dari 2 peserta dan 1 official.

Dalam Lomba Tersebut Mahipa menurunkan putra dan putri kebanggaan untuk mengikuti ajang Lomba Orienteering Competition Se-Kalimantan Selatan 2023.

Tim Putra Muhammad Nurdin Alfitri dan Muhammad Hifni Alfiannor nomor urut peserta 1 dari Tim Putri Siti Fatimah dan Nurrohmah nomor urut 6.

Dengan usaha dan perjuangan para atlet, mereka berhasil menjuarai Lomba Orienteering Competition Se-Kalimantan Selatan 2023, tim Putra juara Harapan lll dan Tim Putri Juara 1.

Salah satu peserta lomba Siti Fatimah ini mengatakan, lombanya itu sangat keren, karena telah menggabungkan Pecinta Alam Se- Kalimantan Selatan walaupun lomba ini tidak diikuti banyak Pecinta Alam.

Wanita asal Batulicin Tanah Bumbu ini menambahkan, pada lomba ini kita bisa lebih mempererat hubungan antara Pecinta Alam terutama daerah Kalimantan Selatan.

Siti Fatimah merupakan satu-satunya wanita bercadar yang mengikuti Lomba Orienteering, bercadar tidak menyurutkannya untuk tetap mengikuti berbagai kegiatan yang ada dalam Mahipa termasuk mengikuti Lomba Orienteering.

“Keadaan jalan yang kami lalui itu banyak terjal, naik turun bukit, kondisi cuaca dilapangan pun juga panas jadi sangat melelahkan bagi kami yang peserta lomba,” ucapnya.

Peserta lomba yang ikut pun harus menemukan banyak poin untuk dapat menjuarai lomba, dari beberapa titik poin itu diantaranya berada di puncak Gunung Priangan.

“Paling berkesan itu waktu sampai puncak dan melihat sunset ketika menuju jalan finish, karena pemandangannya begitu indah,” katanya.

Juara 1 dari 8 peserta yang mengikuti lomba, Siti Fatimah sungguh bangga dengan pencapaiannya ini, dan bangga sekali bisa bergabung di UKM Mahipa.

“Pas mengetahui menang, kami sangat senang karena terharu.  Terima kasih banyak dengan semua yang mendukung. Ini pengalaman pertama ikut lomba,” katanya. (pyd/dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh