Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Banjarbaru

Terkait Dugaan Pencemaran Limbah Q-Mall, Walhi Kalsel Desak Pemko Tinjau Ulang Izin Amdalnya  

Avatar
466
×

Terkait Dugaan Pencemaran Limbah Q-Mall, Walhi Kalsel Desak Pemko Tinjau Ulang Izin Amdalnya  

Sebarkan artikel ini
Ketua Walhi Kalsel, Kisworo
Ketua Walhi Kalsel, Kisworo

Terkait dengan dugaan pencemaran air limbah dari pusat perbelanjaan modern, Q-Mall Banjarbaru yang masih dirasakan warga sekitar, Ketua Walhi Kalsel, Kisworo mendesak Pemerintah Kota Banjarbaru agar meninjau ulang izin Amdal (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) yang dikantongi Q-Mall Banjarbaru.

BANJARMASIN, koranbanjar.net – Pernyataan itu dikemukakan Ketua Walhi Kalsel, Kisworo kepada media ini, Rabu (15/3/2023).

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kis – demikian Kisworo akrab dipanggi, red– meminta pihak manajemen Q-Mall menghentikan operasional untuk sementara, memastikan kondisi air limbah yang diduga menimbulkan bau comberan dan dirasakan warga sekitar.

“Q-Mall harus stop dulu beroperasi untuk memastikan kondisi air limbah yang sekarang,” tegasnya.

Kisworo juga meminta Walikota Banjarbaru agar segera turun tangan untuk memastikan masyarakat Kota Banjarbaru, khususnya yang bermukim di lingkungan Q-Mall tidak mengalami dampak lingkungan.

Apalagi lanjut Kisworo, sekarang Banjarbaru menjadi Kota Banjarbaru dan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan.

Ia mengingatkan instansi berwenang (Dinas Lingkungan Hidup) agar meninjau ulang Amdal yang diperoleh Q-Mall Banjarbaru.

Kalau memang dugaan pencemaran itu terbukti, kemudian manajemen QMall tidak sanggup untuk memulihkan kondisi air limbahnya, Kisworo menegaskan, sebaiknya dicabut izinnya.

Sebagaimana pemberitaan sebelumnya, sebagian warga yang tinggal di perbatasan wilayah Kota Martapura-Banjarbaru, tepatnya di Jl Batas Kota, Kelurahan Sei Pering Martapura–Jl Batas Kota RT 01/01 Kelurahan Sei Ulin Banjarbaru (belakang Q-Mall Banjarbaru), sampai sekarang masih merasakan dampak lingkungan adanya bau comberan di sekitar lingkungan rumah mereka.

Diduga, bau comberan itu berasal dari air limbah pembuangan Q-Mall Banjarbaru yang menggunakan pipa paralon.

Saluran pembuangan limbah QMall Banjarbaru yang berada di belakang QMall Banjarbaru. (foto: koranbanjar.net)
Saluran pembuangan limbah QMall Banjarbaru yang berada di belakang QMall Banjarbaru. (foto: koranbanjar.net)

“Pemilik rumah yang terletak berdampingan dengan saluran pembuangan limbah QMall Banjarbaru sering mencium aroma comberan. Kami menduga, itu dari air limbah QMall,” ungkap satu warga setempat, Dedi kepada koranbanjar.net, Rabu (15/3/2023).

Meski bau comberan itu menebar tidak setiap waktu, namun kadang-kadang dirasakan oleh warga. Persoalan tersebut sudah pernah mereka adukan ke DPRD Kota Banjarbaru. Namun sampai sekarang belum ada tanggapan dari DPRD Kota Banjarbaru.

Sementara itu, General Manager Q-Mall Banjarbaru, Andi Indrawangsa ketika dikonfirmasi ulang terkait keluhan warga sekitar oleh koranbanjar.net bersama perwakilan warga setempat, Rabu, (15/3/2023) sekitar pukul 14.30 WITA di ruang kerja, mengaku saluran pembuangan limbah dari QMall sudah aman dari pencemaran lingkungan.

“Kami sudah mengecek saluran pembuangan limbah, memang kemarin ada kebocoran, tetapi sudah kami atasi, jadi sekarang sudah aman. Kalau sekarang masih ada warga yang merasakan dampak itu, sebelah mana? Dan yang berwenang memeriksa kondisi pembuangan limbah itu bukan kami, melainkan pihak DLH (Dinas Lingkungan Hidup),” ungkapnya.

Ketika disarankan agar manajemen QMall dapat turun langsung ke masyarakat sekitar, untuk memastikan kondisi yang sebenarnya di lapangan, Andi Indrawangsa malah menyebutkan, tidak tahu warga yang mana harus ditemui. Kendati perwakilan warga yang dimaksudkan sudah berada di hadapannya. (yon/sir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh