Dari awal Januari tadi, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Banjarbaru meningkat. Total, ada 50 kasus yang tersebar di wilayah Banjarbaru.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Dari 50 kasus itu, wilayah Landasan Ulin Timur ditemukan terbanyak dengan 14 kasus.
Data yang diperoleh dari RSD Idaman Banjarbaru, ada 41 pasien DBD kini sedang jalani rawat inap.
Disampaikan Humas RSD Idaman Andri Hamidansyah, jumlah pasien terjadi peningkatan dan penurunan.
“Minggu pertama, ada 6 orang pasien, minggu kedua ada 14 orang pasien, minggu ketiga ada 9 orang pasien, dan minggu keempat ada 12 orang,” sebutnya.
Rata-rata umur pasien, disampai Andri, ada yang dari anak kecil hingga orang dewasa.
Sementara itu, Kabid P2P Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, Erni Syafrida mengatakan, adanya lonjakan kasus DBD ini, ditanggapi serius oleh pihaknya.
Seperti upaya preventif yang dilakukan Dinkes untuk mencegah adanya temuan suspek kasus di lapangan. Seperti, pemberian edukasi kepada masyarakat serta pemberantas sarang nyamuk (PSN) di pemukiman
“Juga perilaku 3M (menguras, menutup dan mengubur) tetap harus kita lakukan,” ujarnya.
Dirinya mengimbau kepada masyarakat, untuk dapat melakukan pencegahan DBD sejak dini.
“Dari langkah kecil, seperti menutup semua penampungan air, menguras bak mandi hingga mengubur barang yang bisa menampung air,” imbaunya. (maf/dya)