Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru memberlakukan peraturan khusus bagi pengunjung perempuan di kolam renang Idaman Banjarbaru setiap hari Rabu yang diberlakukan sejak Rabu (17/11/2021).
BANJARBARU, koranbanjar.net – Pemberlakuan tersebut merupakan bentuk dukungan menuju Banjarbaru Maju, Agamis dan Sejahtera (JUARA) sebagai kota yang agamis.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Banjarbaru Hidayaturahman mengatakan, kebijakan ini adalah satu inisatif dari Disporabudpar untuk menimbulkan satu ciri khas menuju Kota Banjarbaru yang agamis.
“Selama ini kita melihat kolam renang itu bercampur antara laki-laki dan perempuan, sehingga kami menginginkan adanya pemisahan agar tidak terjadi rasa risih disalah satu pihak,” ungkapnya.
Disporabudpar juga menyiapkan khusus petugas perempuan disetiap hari Rabu. Kecuali untuk anak-anak di bawah 10 tahun diperbolehkan menemani orang tuanya di kolam renang.
Adapun tarif yang diberlakukan masih seperti biasanya. Untuk biaya masuk kolam renang sendiri tak lebih dari Rp10 ribu per orang. Hari reguler, biaya masuk dari Rp5 ribu hingga Rp7,5 ribu. Sementara, akhir pekan Rp10 ribu.
Kata dia, pemberlakuan sehari untuk perempuan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan para perempuan.
“Kolam renang inikan fasilitas publik, kami ingin semua merasa terpenuhi. Kalau membuat kolam renang tersendiri khusus perempuan membutuhkan biaya yang tidak kecil, sehingga kami mengambil kebijakan sehari untuk perempuan di kolam renang,” tuturnya.
Pelaksanaan ini akan terus dilaksanakan dan akan dievaluasi oleh Disporabudpar Kota Banjarbaru, untuk melakukan pengembangan apa-apa saja yang perlu diperbaiki.
Hidayaturahman menambahkan, pihaknya juga bercita-cita untuk membangunkan kolam renang terpisah khusus perempuan, kebijakan ini merupakan langkah awal, dengan adanya hari khusus perempuan di kolam renang.
“Pemberlakuan ini juga sudah disosialisasikan kepada masyarakat, serta sudah mendapatkan persetujuan dan didukung penuh oleh Wali Kota Banjarbaru,” ucapnya. (jwt/dya)