Sesosok jasad bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan mengapung di aliran sungai Desa Bangkiling, Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong, Selasa (16/11/2021) sore.
TABALONG,koranbanjar.net – Kapolres Tabalong, AKBP Riza Muttaqin melalui Kapolsek Banua Lawas, Mohsoni mengatakan, jasad bayi berbobot kurang lebih tiga kilogram ini ditemukan dalam keadaan sudah membengkak dan diduga sudah meninggal selama beberapa hari.
“Mayat tersebut diperkiraan telah meninggal paling lama dua hari,” ungkapnya.
Saat ditemukan, jasad bayi juga masih kondisi plasenta yang menempel di tubuhnya.
Hal itu berdasarkan dari hasil pemeriksaan oleh petugas Puskesmas Banua Lawas.
“Hasil pemeriksaan dari puskesmas mayat bayi berjenis kelamin perempuan dengan kondisi plasenta menempel,” terang Mohsoni.
Sementara, hasil keterangan para saksi yang dihimpun petugas di lokasi kejadian, jasad bayi pertama kali ditemukan oleh salah seorang warga yang berniat pergi ke sungai di belakang rumah untuk melihat perangkap ikannya.
Sesampainya di sungai, warga tadi melihat sesosok jasad bayi yang telah mengapung dan tersangkut di dahan kayu dalam posisi telentang. Ia pun lalu melaporkan penemuannya itu ke warga lainnya.
Selanjutnya oleh warga, kejadian tersebut dilaporkan ke petugas Polsek Banua Lawas.
Pihak kepolisian yang menerima laporan itu, sekitar pukul 16.15 Wita langsung mendatangi lokasi kejadian.
Bersama anggota UPBS Banua Lawas, petugas lalu mengangkat jasad bayi dari sungai dan dievakuasi ke Puskesmas Banua Lawas. (mj-42/dya)