Semakin meningkatnya jumlah generasi muda yang menggeluti sektor pertanian, membuat Kementerian Pertanian (Kementan), melalui BPPSDMP, dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD), gencar melakukan sosialisasi untuk mengenalkan program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS). Termasuk melakukan sosialisasi di radio, seperti yang dilakukan SMK PP Negeri Banjarbaru.
TANAHBUMBU,koranbanjar.net – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, mengatakan Kementan akan terus memfasilitasi generasi muda agar bisa terjun menjadi petani serta wirausaha pertanian.
Memfasilitasi mereka, meningkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka melalui pelatihan. Lalu, memanfaatkan teknologi, alsintan, jejaring hingga jejaring pemasaran.
“Kita ubah pola pikir generasi muda bahwa pertanian itu keren, hebat, dan satu-satunya sektor yang menjanjikan terlebih di tengah pandemik ini,” jelas Mentan SYL.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, menjelaskan dua kunci utama dalam pelaksanaan program YESS.
“Pertama program YESS hadir untuk meningkatkan kapasitas pemuda di pedesaan melalui pendidikan dan pelatihan untuk menjadi agen pembangunan pertanian,” sebut dia.
Kedua, sasaran dari program YESS yakni pemuda/i harus memiliki jiwa kewirausahaan dari hulu sampai hilir.
Program YESS dijalankan pada empat provinsi di Indonesia, antara lain Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan. Sudah berjalan sejak tahun 2019, ditargetkan sampai tahun 2025.
Pemerintah Provinsi Kalsel dan Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Kalsel yaitu SMK PP N Banjarbaru saling bersinergi dalam menyukseskan program YESS di Kalimantan Selatan pada 3 kabupaten, yaitu Kabupaten Banjar, Kabupaten Tanah Laut, dan Tanah Bumbu.
Menindaklanjuti hal tersebut, SMK PP Negeri Banjarbaru melakukan sosialisasi program YESS di berbagai platform media yang ada, salah satunya di radio.
Kali ini, salah satu yang dipilih adalah stasiun radio di Kabupaten Tanah Bumbu, yakni Radio Swara Bersujud 89,8 FM.
Acaranya dikemas dalam talkshow bertema ‘Membangun Jejaring dan Ekosistem Bisnis Pertanian di Kabupaten Tanah Bumbu’, Rabu (25/8/2021), pukul 09.00 s/d 10.00 Wita.
Talkshow ini, PPIU Kalsel diwakili Mobilizer di Kabupaten Tanah Bumbu, Suryani. Dan selanjutnya, Heru Dianto selaku Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian Karang Bintang.
Sekaligus sebagai penerima manfaat Program YESS pada kegiatan Staff BDS, Workshop Model Bisnis Pertanian dan Start Up Workshop.
Adapun kegiatan tersebut bertujuan untuk merancang berbagai model bisnis tersedia di kabupaten serta keterampilan teknis dan manajemen diperlukan untuk mengimplementasikan dan mengembangkannya.
Sementara hasil yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah terlaksananya workshop motivasi bisnis bagi pemuda di 3 kabupaten lokasi program YESS PPIU Kalimantan Selatan.
Berikut jadwal pelaksanaan workshop motivasi bisnis bagi pemuda di Kabupaten Tanah Bumbu, sebagai berikut: BPP Angsana dimulai pada tanggal 25 Desember dan berakhir 26 Agustus 2021.
BPP Kusan Hilir 26 sampai Agustus 2021, BPP Karang Bintang 28 sampai 29 Agustus 2021, dan BPP Kuranji 30 hingga 31 Agustus 2021. (timhumassmkppnbanjarbaru/dya)