PADANG BATUNG, koranbanjar.net – Semua Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) yang berjumlah 17 orang, kini masing-masing memiliki orangtua lanjut usia (lansia) asuh.
Hal itu merupakan jabaran dari proram pejabat asuh lansia oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS, yakni pejabat eselon II dan III dianjurkan memiliki lansia untuk dirawat dan diasuh.
Kecamatan Padang Batung merupakan yang pertama, yang para Kadesnya memiliki asuh lansia setelah dilauncing, Kamis (16/1/2020) pagi di acara puncak peringatan hari jadi ke-69 Kecamatan Padang Batung.
Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan, hal itu akan dilaporkan ke Kementerian Sosial. Sebab terangnya tidak lagi hanya pejabat eselon II dan III yang memiliki lansia asuh, kini para Kades juga sudah memiliki.
Achmad Fikry menuturkan, di usia senja para lansia yang hidup seorang diri memerlukan sentuhan kasih sayang. Secara psikologis tambahnya, para lansia tersebut perlu teman untuk menyampaikan sesuatu.
“Secara materi, Insya Allah para lansia sudah cukup dibantu, ada beras, jaminan hidup. Tinggal yang beliau butuhkan adalah sentuhan kasih sayang dari kita semua,” tuturnya.
Bupati Achmad Fikry mengucapkan terimakasih, pada Camat Padang Batung dan para Kadesnya.
“Tidak mesti tidap hari menjenguk lansia asuhnya, mungkin bisa sebulan sekali sambil lewat. Serta tidak mesti membawa sesuatupun sudah luar biasa memberikan kebahagiaan bagi para lansia,” pesannya kepada para Kades.
Camat Padang Batung Heri Utomo menerangkan, pihaknya menjabarkan program Pemkab HSS, yakni pejabat asuh lansia sampai ke tingkat desa. Ia berharap, ke depan akan banyak masyarakat lebih peduli dan terdorong ikut menjadi pengasuh lansia.
Kades Jelatang Kaderiansyah Abiet mengatakan, lansia asuh yang dipilih merupakan yang benar-benar hidup seorang diri.
“Mereka semua dapat bantuan seperti rumah dan lainnya, selanjutnya tinggal kita yang memberikan bantuan secara psikologis,” ucap pengasuh lansia dari Johansyah tersebut. (yat)