MARTAPURA,KORANBANJAR.NET- Menyambut Tahun Baru Islam, 1 Muharam 1440 Hijriyah, Pemkab Banjar melaksanakan kegiatan pembacaan burdah keliling bersama masyarakat Martapura, Senin (10/09/2018)
Pembacaan doa burdah tersebut dimulai dari depan Mahligai Sultan Adam Martapura menuju Jl Ahmad Yani menuju Masji Al Karomah Martapura, kemudian diteruskan lagi menuju pondopo. Kegiatan ini diikuti ribuan masyarakat.
Setelah selesai pembacaan do’a burdah, Bupati Banjar H Khalilurahman memberikan pertanyaan kepada masyarakat yang mengikuti pembacaan burdah keliling itu. Guru Khalil menyampaikan, pertanyaan kisah Nabi saat dikepung pasukan Quraisy dan ingin membunuh Nabi.
“Siapa yang bisa menjawab pertanyaan tentang saat Nabi dikejar pasukan Quraisy, tempat mana yang pertama disinggahi Nabi, goa apa anaknya, apa yang ada di goa dan beserta siapa Nabi di sana,” katanya.
Tetapi lebih dari 10 orang yang menjawab tidak ada yang bisa, ada yang salah sama sekali dan ada juga yang kurang tepat jawabannya.
Dari sekian banyak peserta ternyata ada yang bisa menjawab dengan tepat atas nama Abdurrahim, warga Menteri 4 Karang Putih dengan jawaban adalah Jabal Nur, Goa Sur, tetapi kaum Qurais ada yang bisa melacak keberadaan Nabi, laba-laba bikin sarang dan ada burung mati. Dengan jawaban yang tepat tersebut, Bupati memberikan satu ekor kambing yang bisa langsung dibawa pulang.
“Baca burdah keliling ini adalah tradisi masyarakat Martapura sejak dulu, dulu pembacaan burdah keliling bertujuan untuk menolak bala atau marabahaya. Karena itu dengan kita menggelar burdah keliling ini, semoga Kabupaten Banjar dijauhkan dari segala bala dan bahaya,”ujar Bupati Banjar.
Selain Bupati Banjar, Sekretaris Daerah Nasrunsyah juga memberikan hadiah yang bisa menjawab pertanyaan dengan uang Rp250 ribu. Dilanjutkan beberapa kepala SKPD juga memberikan hadiah siapa yang bisa menjawab pertanyaan, seperti kepala dinas kesehatan dengan memberikan hadiah uang tunai Rp250 ribu, Kadiskominfo Rp150 ribu, Kepala dinas Ketenagakerjaan Rp250 ribu, Direktur PDAM Rp300 ribu, Dirut RS Ratu Zulecha Rp300 ribu.(sai/sir)
