Tindak kriminalitas yang terjadi di Banjarbaru sepanjang tahun 2021 menurun dibandingkan dengan tahun 2020. Disampaikan Kapolres Banjarbaru AKBP Nur Khamid, di 2021 jumlah tindak pidana (JTP) sebanyak 464 kasus.
BANJARBARU,koranbanjar.net – Perbandingan kasus di tahun 2020 dan 2021, dimana jumlah tindak pidana ada penuruan 88 kasus.
“Tren ini faktor keaktifan kepolisian atau memang pelaku dari pidana ini berkurang. Sebagian banyaknya sudah diungkap maka semakin menurun,” ujarnya.
Dari sekian banyak kasus, ada beberapa kasus yang menonjol sepanjang tahun 2021. Seperti pengungkapan kasus pembunuhan perawat RSD Idaman pada Agustus tadi. Juga kasus pembunuhan karena percintaan sesama jenis.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono mengapresiasi kinerja yang dilakukan Polres Banjarbaru selama tahun 2021 ini.
“Diharapkan di tahun 2022 nanti, kasus kriminalisasi lebih menurun lagi,” katanya.
Dirinya pun juga mengharapkan peran serta masyarakat dalam membantu kepolisian untuk menjaga kedamaian di Kota Banjarbaru ini. (maf/dya)
