Tak Berkategori  

Warga Bakar Tempat Ngaji, Lantaran Marah Oknum Guru Ngaji Cabuli Murid

Warga mengamuk hingga membakar sebuah tempat ngaji di Kampung Ciomas, Desa Dangiang, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut. Pemicunya, warga marah karena salah seorang pengajar diduga melakukan pencabulan terhadap muridnya.

JABAR, koranbanjar.net – Aksi pembakaran itu terjadi Senin, (5/4/2021), lantaran warga kesal mengetahui seorang pengajar di tempat pengajian tersebut diduga mencabuli anak didiknya yang masih di bawah umur.

“Betul ada kejadian aksi pembakaran, namun tidak ada korban jiwa,” ucap Kapolres Garut AKBP Adi Beni, saat dihubungi via pesan singkat dikutip Suara.com, Selasa (6/4/2021).

Adapun guru ngaji yang diduga melakukan aksi pencabulan, diketahui bernama Resa Subarsa alias Soni (40). Soni diduga melakukan aksi pencabulan terhadap muridnya berinisial RK (17).

Dugaan tersebut beredar di kalangan warga Desa Dangiang. Tak terima adanya berita tersebut, warga pun menggeruduk rumah Soni yang dijadikan tempat belajar mengaji.

Setiba di lokasi, warga pun langsung melakukan aksi pengerusakan yang berujung pembakaran. Bangunan semi permanen dengan luas 390 meter persegi itu hampir rata dengan tanah setelah dilahap si jago merah.

Mendengar informasi tersebut, polisi langsung mendatangi lokasi kejadian. Sedatangnya pihak kepolisian mereka langsung mengamankan Soni guna menghindarkannya dari amukan warga.

Sementara itu, terkait dengan aksi dugaan pencabulan, Kapolres menyebut pihaknya masih mendalami hal tersebut. Saat ini, Soni masih dimintai keterangan untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Untuk guru mengaji, telah diamankan Sat Reskrim Polres Garut untuk diminta keterangan,” pungkasnya.(suara.com)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *