Tak Berkategori  

Tingkatkan Kemampuan Petani dan Produksi Padi, Penyuluh Tanah Bumbu Gelar SL IPDMIP Tahap II

Petani di Kabupaten Tanah Bumbu merasakan manfaat dari kegiatan Sekolah Lapang Integrated Participatory Development Management Irrigation Program atau SL IPDMIP Tahap II yang digelar Penyuluh Tanah Bumbu. Bukan hanya meningkatkan produksinya, petani pun bisa menghidupi keluarganya.

TANAH BUMBU,koranbanjar.net –Bukan hanya mendapatkan manfaat, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo malah berharap petani dan penyuluh bisa menyerap ilmu yang diberikan dalam Sekolah Lapang IPDMIP.

“Salah satu tujuan dari sekolah lapang IPDMIP adalah meningkatkan kesejahteraan petani. Untuk itu, petani dan penyuluh yang mengikuti kegiatan ini harus bisa mengimplementasikannya di lahan persawahan, agar produksi terus meningkat,” ujarnya.

Apresiasi lainnya disampaikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan Dedi Nursyamsi.

“Pertanian itu tidak pernah merugi. Kalau sampai rugi, itu karena salah manajemennya. Dan, dengan kegiatan IPDMIP, petani-petani yang ada di sekitar daerah irigasi bisa terbantu produksi, ujung-ujungnya adalah peningkatan kesejahteraan petani,” katanya.

Kegiatan Sekolah Lapang merupakan salah satu rangkaian kegiatan Program IPDMIP dalam rangka meningkatkan kemampuan petani memproduksi dan produktivitas padi di lokasi sasaran.

Desa Sarigadung merupakan salah satu wilayah sasaran Program IPDMIP di Kabupaten Tanah Bumbu.

Keuntungan Sekolah Lapang IPDMIP dirasakan Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Bina Sejahtera, Muslih Sutiyana, di Desa Sarigadung Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu ini.

Ia mengaku tidak pernah terbayang jika dirinya akan banyak dikunjungi petugas dari Dinas Pertanian terkait program Sekolah Lapang (SL).

“Kami berharap kegiatan seperti ini agar dapat berkelanjutan guna terus meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan motivasi kami sebagai pelaku utama, “sambung Muslih.

Kegiatan Sekolah Lapang (SL) Tahap II

Penyuluh Pertanian Lapang, Muhammad Faisal, SP mengakui jika SL Tahap II  ini  telah dilaksanakan  sejak tanggal 13 Juli sampai dengan 10 Agustus 2020.

Kegiatan SL Tahap II ini diikuti oleh 2 Kelompok Tani yaitu Poktan Bina Makmur dan Bina Sejahtera, Dalam SL ini mereka dilatih untuk memanfaatkan teknologi budidaya padi mulai dari pra tanam sampai dengan penanganan pasca panen.

Pelaksanaan SL IPDMIP di Tanah Bumbu. (Foto: A Faisal)
Pelaksanaan SL IPDMIP di Tanah Bumbu. (Foto: A Faisal)

“Dengan mengikuti kegiatan ini diharapkan petani dapat menjalankan usahatani padinya menjadi lebih terarah dan teratur,” pungkas Faisal (Adi Widiyanto/bbpp binuang/dya)