Tak Berkategori  

Ternyata, Eceng Gondok Bisa Menghasilkan Uang, Ini Rahasianya

Ternyata, tanaman yang sering mengapung di sungai, eceng gondok bukan tanaman biasa. Tanaman ini juga berguna menghasilkan uang, karena dapat digunakan untuk pupuk tanaman bunga.

BANJAR, koranbanjar.net – Eceng gondok merupakan tanaman yang sering mengapung di sungai. Sebagian masyarakat menganggap tanaman ini hanya sebagai sampah sungai.

Aakan tetapi tidak bagi para pedagang bunga atau tanaman hias di Desa Tandipah, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar.

PENGEPUL - Nurrizkan, pengepul eceng gondok di Sungai Tabuk.(foto bawah). Eceng gondok yang selama ini cuma dianggap sampah sungai ternyata bernilai ekonomis.(foto atas).
PENGEPUL – Nurrizkan, pengepul eceng gondok di Sungai Tabuk.(foto bawah). Eceng gondok yang selama ini cuma dianggap sampah sungai ternyata bernilai ekonomis.(foto atas).

Ibu-ibu yang berprofesi sebagai pembudidaya tanaman hias di Desa Tandipah telah mengembangkan bisnis tanaman bunga dengan memanfaatkan eceng gondok sebagai pupuk.

“Akar eceng gondok ini bisa menjadi pengganti tanah untuk memecah atau membagi tanaman bunga. Sebab akar eceng gondok lebih bagus, lebih cepat tumbuh subur ketimbang tanah,” ungkapnya.

Bahkan sekarang, ujarnya, akar eceng gondok memiliki nilai ekonomis. “Saya beli dari pengepul eceng gondok,” imbuhnya.

Sementara itu, seorang pengepul eceng gondok di desa setempat, M Nurrizkan saat ditemui koranbanjar.net mengaku, dia memgumpulkan eceng gondok yang mengapung di sungai Martapura dengan menggunakan perahu.

“Lumayan, dari hasil mengumpulkan, saya bisa mendapatkan tiga sampai empat baskom besar. Eceng gondok satu baskom itu bisa dijual lima belas ribu rupiah. Jadi satu hari saya bisa menjual sampai enam puluh ribu rupiah,”ujarnya.

Dia menambahkan, orang lain mungkin menganggap eceng gondok tidak berguna. Bagi dirinya justru mengumpulkan eceng gondok bisa membantu ekonomi keluarga.(mj-32/sir)