Bertugas sebagai Kapolda Kalimantan Selatan, kedatangan Andi Rian Ryacudu Djajadi disambut dengan Tarian Mayang Kencana Khas Kotabaru yang dibawakan para Sanggar Seni Pusaka Saijaan Binaan Polres Kotabaru.
KOTABARU, koranbanjar.net – Andi Rian Ryacudu Djajadi yang pernah menjabat sebagai Kapolsek di Batulicin Kabupaten Kotabaru ini, tiba di Polda Kalsel pada Kamis (19/10/2022) sekitar pukul 09.00 WITA.
Dengan didampingi sang Istri Ratna Dewi Rosilawati Ariadi Basrindu, Andi Rian Ryacudu Djajadi menepuk Mayang yang diserahkan oleh para penari dari Sanggar Seni Pusaka Saijaan saat memasuki Mapolda Kalsel.
Tari Mayang dinilai budaya Banjar merupakan simbol kemakmuran dan kesejahteraan, yang aman tari ini digambarkan dayang-dayang kerajaan menyambut tamu-tamu Agung dan dihormati yang datang ke Kalimantan Selatan.
Dan sebagai ungkapan rasa syukur dari sebuah hajat mereka dipersilahkan menepuk Mayang hingga terurai, dengan harapan semoga mendapat keselamatan dan kesejahteraan.
Tak hanya disambut dengan Tarian Mayang, kedatangan Kapolda Kalsel tersebut juga diiringi oleh lagu Paris Barantai.
Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis mengapresiasi dengan ditampilkannya Tari Mayang dan Lagu-lagu Khas Bumi Saijaan, bahkan ia merasa bangga dengan tarian dan lagu-lagu tersebut ditampilkan dalam menyambut Polda Baru di Kalimantan Selatan.
“Ini merupakan kebanggan bagi kita sebagai warga Kotabaru, karena lagu ini memang sudah cukup sangat terkenal dan mendunia, ” ujar Syairi, kepada koranbanjar.net.
Terkait tarian Mayang sambung Syairi, tarian tersebut adalah ciri khas Kotabaru, dan banyak sekali talenta muda yang bisa menampilkan budaya khasanah yang ada di Kotabaru.
“Semoga dengan ditampilkannya ini dapat menjadi motivasi bagi pemuda kita di Kotabaru, dalam memperkenalkan kekayaan yang ada di daerah kota kita ini,” pungkasnya.
(cah/slv)