Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Sekda Kotabaru: Balita Kekurangan Gizi sering Ditemukan di Kalsel

Avatar
414
×

Sekda Kotabaru: Balita Kekurangan Gizi sering Ditemukan di Kalsel

Sebarkan artikel ini

KOTABARU, koranbanjar.net – Dalam Pertemuan Teknis Sistem Kewaspadaan Pangan dan Gizi (SKPG), Sekda Kotabaru, Said Ahmad mengatakan, terjadinya kasus rawan pangan dan gizi buruk di beberapa daerah di Indonesia masih berlangsung hingga kini.

Bahkan menurut Said Ahmad, informasi terkini masih tingginya angka stunting atau gagal tumbuh pada anak balita akibat dari kekurangan gizi kronis sering ditemukan di Indonesia, termasuk di Kalsel.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Pernyataan tersebut disampaikan Said Ahmad dalam acara Pertemuan Teknis SKPG yang digelar 2 hari di Hotel Grand Surya Kecamatan Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru, Selasa (27/3),

Selain itu, Said Ahmad juga mengatakan, masalah gizi merupakan masalah yang kompleks dan memiliki dimensi yang luas karena disebabkan multi faktor dan multi dimensi. “Dalam perspektif ketahanan pangan, masalah gizi berakar pada masalah ketersediaan, distribusi dan keterjangkauan pangan, kemiskinan, pendidikan dan pengetahuan serta perilaku atau budaya masyarakat,” ucapnya.

Disebutkan Said Ahmad, hal tersebut menunjukkan bahwa masalah ketahanan pangan bukan masalah yang sederhana dan dapat diatasi sesaat saja. Namun menurutnya, masalah ketahanan pangan merupakan masalah yang cukup kompleks karena tidak hanya memperhatikan situasi ketersediaan pangan atau produksi di sisi makro saja, melainkan juga harus memperhatikan program-program yang terkait dengan fasilitasi peningkatan akses terhadap pangan dan asupan gizi, baik di dalam rumah tangga maupun bagi anggota rumah tangga itu sendiri.

“Saya berharap kepada semua pihak agar kedepannya dapat lebih meningkatkan koordinasi dan membangun kerja sama lintas sektor dalam rangka membangun ketahanan pangan di Kabupaten Kotabaru,” harap sekda. Pada pertemuan itu, turut berhadir juga perwakilan Pusat Ketersediaan dan Kerawanan Pangan dari Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Erniati, dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel, Suparno beserta rombongan, serta para narasumber acara. (dam/dny/kie)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh