Meski sudah disediakan tempat sampah, tetap saja warga memilih membuang sampah di sepanjang jalan Desa Malintang. Jl. Gubernur Soebardjo. Keberadaan sampah yang setiap hari kian menumpuk menimbulkan aroma tidak sedap. Yusran sebagai pemilik warung yang mangkal di pinggir jalan pun berusaha membersihkannya.
KAB. BANJAR, koranbanjar.net – Keberadaan sampah tersebut dikeluhkan Yusran warga Desa Malintang. “Penumpukan sampah sudah terjadi selama 6 bulan, padahal tempat sampah sudah disediakan tapi warga masih banyak yang membuang sampah di pinggir jalan,” ungkapnya menyesalkan, Kamis, (25/6/2021)
Terkait sampah tersebut, Yusan mengaku sudah beberapa kali berinisiatif membersihkan. “Sudah beberapa kali saya bersihkan namun masih saja ada warga yang nakal,” ungkapnya.
Menurut Yusran, meski sudah disediakan tempat sampah, namun warga tetap memilih membuangnya di jalanan karena permasalahan jarak.
“Mungkin warga yang membuang sampah di pinggir jalan terkendala jarak yang lumayan jauh. Tempat sampahnya jauh dari pemukiman warga dan kita tidak tahu kenapa pemerintah memilih lokasi yang jauh,” pungkasnya. (MJ-36/hip)